Kutai Kartanegara
Diterkam buaya Sungai Bumbung buaya Serangan buaya Nelayan Diserang Buaya Nelayan Diterkam Buaya Nelayan Hilang Tim SAR Basarnas orang hilang
Sepekan Tak Ditemukan, Pencarian Nelayan Anggana Yang Hilang Diduga Diterkam Buaya Dihentikan
SELASAR.CO, Tenggarong - Tim SAR gabungan memutuskan untuk menghentikan pencarian terhadap nelayan yang diduga hilang diterkam buaya di Sungai Bumbung, Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara (Kukar), pada Rabu (15/2/2023) lalu. Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan (Basarnas Kaltim), Melkianus Kotta, melalui press release, pada Selasa (21/2/2003).
Selama sepekan tim SAR gabungan yang melibatkan Tim Rescue Unit Siaga SAR Samarinda, Ditpolairud Polda Kaltim, Polsek Anggana, Satpolairud Polres Kukar, Koramil Anggana 0908-03, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kukar dan para relawan tengah melakukan penyisiran sejauh 21 kilometer ke arah Ilir sungai. Namun, tidak ditemukan tanda-tanda keberadaan korban.
"Tim SAR gabungan telah melaksanakan pencarian hari ketujuh dengan hasil nihil dan tidak ada ditemukan korban," ujar Melkianus Kotta.
Berdasarkan pertimbangan teknis dan evaluasi di lapangan, maka operasi pencarian terhadap korban diusulkan untuk dihentikan. Tim SAR gabungan juga sudah berkoordinasi kepada keluarga korban atas pengusulan pemberhentian pencarian tersebut.
Berita Terkait
"Selanjutnya operasi SAR selesai dan diusulkan ditutup. Kemudian tim SAR dikembalikan ke kesatuannya masing-masing," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Seorang nelayan bernama Aspiansyah (41) asal Desa Handil Terusan, Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara (Kukar) diduga hilang diterkam buaya di perairan Sungai Bumbung, Pada Rabu (15/2/2023). Dugaan hilangnya korban akibat terkaman buaya tersebut berdasarkan keterangan saksi yang juga selaku rekan korban, Toni (44).
Penulis: Juliansyah
Editor: Awan
