Ragam
Seleksi Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Kaltim (KPID) Masuki Tahap Akhir: 21 Nama Siap Diserahkan ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kaltim
SELASAR.CO, Samarinda - Proses seleksi calon anggota KPID Provinsi Kalimantan Timur periode 2025–2028 kini telah mencapai tahap wawancara. Setelah sebelumnya mengikuti tes berbasis Computer Assisted Test (CAT) dan psikotes, total 43 peserta kini mengikuti wawancara yang digelar selama dua hari di Hotel Grand Astara Balikpapan.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur (Diskominfo Kaltim), Muhammad Faisal, menjelaskan bahwa seleksi terdiri dari tiga komponen: tes CAT, psikotes, dan wawancara. “Tiga nilai ini nantinya digabung, lalu menghasilkan 21 nama yang akan kami serahkan ke DPRD Kaltim untuk menjalani fit and proper test.”
Dari 21 nama yang direkomendasikan, tujuh nama akan diangkat sebagai komisioner definitif KPID Kaltim, sementara tujuh lainnya akan ditetapkan sebagai cadangan. Proses seleksi ini dimulai dari pendaftaran awal sebanyak 50 peserta, kemudian tersaring menjadi 47 setelah seleksi administrasi, dan 43 peserta yang masuk tahap wawancara setelah pengurangan untuk empat incumbent yang otomatis lolos.
Wawancara menjadi bagian penentu dalam proses seleksi ini. Muhammad Faisal menegaskan pentingnya kualitas dan integritas calon komisioner. “Komisioner KPID harus memahami regulasi penyiaran, kelembagaan KPID, serta kondisi daerah. Yang paling penting adalah kemampuan bekerja sama dalam tim. KPID adalah lembaga kolektif kolegial, sehingga kerja sama menjadi kunci untuk mewujudkan lembaga profesional yang dapat menghadirkan siaran berkualitas bagi masyarakat Kaltim.”
Berita Terkait
Tim seleksi menargetkan untuk menyelesaikan wawancara dalam waktu dua hari sebelum melakukan rapat final untuk menetapkan 21 nama terbaik. Rencananya, hasil seleksi akan diserahkan ke DPRD Kaltim pada 15 Oktober mendatang.
Dengan rangkaian seleksi yang telah berlangsung selama sekitar empat bulan, DPRD Kaltim bersama pihak terkait berharap dapat memilih komisioner KPID yang profesional dan mampu memperkuat tata kelola penyiaran di Kaltim. (adv/diskominfokaltim)
Penulis: Redaksi Selasar
Editor: Awan
