Utama

IKN ibu kota negara ibu kota baru Pembangunan IKN Irwan dampak corona Pandemi Corona 

Pembangunan IKN di Kaltim Ditunda, Irwan: Keputusan Bijaksana



Irwan, Anggota Komisi V DPR RI
Irwan, Anggota Komisi V DPR RI

SELASAR.CO, Jakarta - Kementerian PPN/Bappenas memastikan rencana pembangunan ibu kota negara (IKN) di Kalimantan Timur ditunda. Pemerintah masih fokus pada penyelesaian pandemi corona virus disease 2019 (Covid-19). 

"Mengenai ibu kota negara, terutama untuk komunikasi pada tim rumusan koordinasi, sampai hari ini ibu kota negara programnya masih di-hold," kata Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, di ruang rapat KK1 DPR, Jakarta, Selasa (8/9/2020) kemarin.

Namun demikian, Suharso memastikan pemerintah tetap melaksanakan pengerjaan masterplan dan pembangunan infrastruktur dasar di kota-kota sekitar lokasi ibu kota negara di Kalimantan Timur.

"Kita tetap dalam rangka persiapan, dan kita melanjutkan masterplan, dan pembangunan infrastruktur dasar di kota penyangga seperti Samarinda dan Balikpapan," ungkapnya.

Menanggapi hal ini, Anggota Komisi V Fraksi Demokrat, Irwan mengatakan, keputusan tersebut adalah hal yang bijaksana. "Itu artinya, kita memang semua fokus pada penanganan Covid-19 berikut dampaknya, termasuk dampak ekonomi yang lagi resesi seperti ini," ujar Irwan. 

Masyarakat Kaltim pun, kata Irwan, akan dapat menerima 100 persen keputusan tersebut, karena sangat tidak etis jika isu pemindahan IKN ditonjolkan di tengah pandemi. 

"Karena bagi saya penundaan itu justru menegaskan bahwa pemerintah serius untuk melakukan pemindahan IKN ke Kaltim. Kan ditunda, bukan dibatalkan, artinya pemerintah serius," tambah legislator asal Kaltim ini. 

Ditanya soal kapan sebenarnya waktu ideal proses pembangunan IKN, disampaikan Irwan pada 2021 proses perencanaan akan dimulai. Hal ini karena RUU IKN itu masuk prolegnas prioritas 2020. Jika di akhir tahun sudah RUU IKN sudah ditetapkan, maka pembangunan infrastrukturnya sudah dapat dilakukan tahun depan. 

"Lagian mulai tahun ini sudah dilaksanakan pembangunan dasar infrastruktur menuju IKN, pembangunan jalan, pelebaran jalan, semua sudah dilaksanakan, termasuk infrastruktur bendungan, pengendalian banjir dan lainnya," tutur Irwan. 

"Saya optimistis tahun depan sudah mulai pembangunan intinya. Kan kalau saya lihat, agenda pembangunan intinya kan, hanya tiga tahun itu sudah selesai untuk bangunan pemerintah, eksekutif termasuk lembaga yudikatif," pungkasnya.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya