Utama

Klaster GKII Langap sembuh corona RSUD dr Soemarmo Sosroatmodjo 

Tiga Belas Sembuh dari Covid-19 Hari Ini di Kaltara, Sebagian Besar Klaster GKII Langap

Sabtu, 06 Juni 2020

SELASAR.CO, Tanjung Selor – Perkembangan terkini penanganan Covid-19 di Kalimantan Utara (Kaltara) menggembirakan. Per hari ini, Sabtu (6/6/2020), sebanyak 13 pasien dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy dalam rilis daringnya siang tadi. Sepuluh di antara yang sembuh berasal dari Kabupaten Bulungan, dua orang di Tarakan, dan satu lainnya berasal dari Kabupaten Malinau.

“Kami menerima hasil dari Laboratorium BBLK Surabaya, ada tambahan kasus positif yang sembuh sebanyak 11 orang,” ujar Agust.

Ia merincikan, sepuluh orang dari Kabupaten Bulungan adalah dari Klaster GKII Langap Malinau yaitu LL (laki-laki, 68 tahun), DWS (P, 40 tahun), YS (laki-lakim, 42 tahun), dan RS (perempuan, 37 tahun). Lalu dari kontak erat dengan pasien klaster GKII Langap adalah OTR (perempuan, 42 tahun), OGT (laki-laki, 26 tahun), dan YE (laki-laki, 36 tahun).

Kemudian dua berasal dari klaster Jemaah Tabligh yaitu STN (laki-laki, 73 tahun) dan SR (laki-laki, 39 tahun). Sementara satu pasien terakhir yang sembuh dari Bulungan merupakan kasus transmisi lokal yaitu IG (laki-laki, 52 tahun).

Penambahan pasien sembuh di Tarakan seluruhnya berasal dari klaster Jemaah Tabligh. Yaitu SA (laki-laki, 33) dan NT (laki-laki, 44 tahun). Sementara penambahan satu pasien sembuh dari Malinau adalah DST (perempuan, 36 tahun). “Ini merupakan kontak erat dengan klaster GKII Langap,” sambung Agust.

Selain penambahan pasien sembuh, hari ini juga ada penambahan satu kasus konfirmasi positif Covid-19. Seperti diberitakan sebelumnya, penambahan berasal dari Kota Tarakan. Satu tenaga kesehatan yang bertugas di tim tracing kontak terpapar Covid-19, yaitu atas nama NSP (perempuan, 35 tahun).

“Dengan demikian jumlah kasus konfirmasi positif di Kaltara menjadi 168 orang, sembuh menjadi 108 orang dan kasus positif meninggal 2 orang, sehingga yang masih menjalani perawatan sebanyak 60 orang,” pungkas Agust.

Penulis: Fathur
Editor: Awan