Lifestyle

toilet umum cegah covid-19 ruang publik 

Tips Gunakan Toilet Umum selama Masa Pandemi Corona



Ilustrasi toilet umum
Ilustrasi toilet umum

SELASAR.CO, Jakarta – Ruang publik menjadi salah satu tempat rawan penyebaran virus corona (Covid-19). Salah satunya, toilet umum. Studi dalam Physics of Fluids, menyatakan, pembilasan toilet bisa membuat droplet mencapai ketinggian hampir tiga kaki atau sekitar 91 sentimeter. Jika tetesan mengandung partikel virus penyebab corona, maka risiko orang tertular semakin tinggi.

Satu kali pembilasan atau penyiraman, kata para peneliti, bisa mendorong 40-60 persen aerosol ke udara di atas kursi kloset duduk. Memang, belum ada penelitian mengungkapkan berapa banyak virus menular melalui aerosol di toilet. Tetapi studi dalam jurnal Nature 27 April menunjukkan RNA virus corona terdeteksi pada area toilet bersama di rumah sakit di Wuhan, China.

Meskipun corona kemungkinan besar menempel pada sel-sel di paru-paru dan saluran pernapasan bagian atas, tapi virus juga bisa menarget usus kecil, menyebabkan diare, mual, dan muntah bersamaan dengan gejala Covid-19 yang lebih umum.

Lalu, jika harus menggunakan toilet umum, bagaimana sebaiknya?

Pakar penyakit menular di Johns Hopkins Center di Maryland, Amesh A Adalja kepada Health, menyarankan Anda menutup kloset sebelum menyiram untuk melindungi orang lain di toilet.

Sementara itu, pakar kesehatan masyarakat, Carol A Winner menyarankan Anda menggunakan masker setiap kali berada di toilet, menutup tutupnya melalui tisu di tangan Anda.

Kemudian, menggunakan kaki Anda pada pegangan untuk menyiram, dan memalingkan wajah Anda dari kloset saat menyiramnya. Setelah itu, cucilah tangan menggunakan air dan sabun lalu gunakan tisu atau sikut untuk mematikan keran air.

"Ingat, pegangan pintu mungkin mengandung virus aktif hingga tiga hari, jadi jangan buang handuk kertas sampai Anda membuka pintu kamar kecil saat Anda keluar," saran Winner.

Penulis: Redaksi Selasar
Editor: Awan

Berita Lainnya