Sekkab Kukar Sunggono Hadiri Peresmian Sistem Penyediaan Air Minum di Loa Janan

Jumat, 09 Juni 2023

SELASAR.CO, Tenggarong - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar), yang diwakili oleh Sekkab Kukar, Sunggono menghadiri peresmian Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Desa Loa Janan Ulu, Kecamatan Loa Janan, pada Kamis (8/6/2023).

Saat menghadiri peresmian SPAM tersebut, Sunggono juga menyampaikan sambutan tertulis Bupati Kukar, Edi Damansyah. Dikatakannya, bahwa layanan SPAM di Loa Janan menjadi prioritas untuk diutamakan, sebagai pemenuhan kebutuhan domestik agar masyarakat bisa menikmati air minum berkualitas dengan harga terjangkau, berkesinambungan selama 24 jam.

Bahkan, hal ini juga bagian upaya dari pemerintah daerah untuk meningkatkan perbaikan kesehatan masyarakat yang berhubungan dengan kebutuhan air bersih.

"Dengan peningkatan sarana pendukung SPAM berkapasitas 50 liter 034 detik di Loa Janan ini akan memberi manfaat besar bagi 67.471 jiwa, dengan persentase pelayanan SPAM di Kecamatan Loa Janan sebesar 77,49 persen," ujar Sunggono.

Berita Terkait

Pelayanan sistem penyediaan air minum itu dapat memenuhi kebutuhan di delapan desa yang ada di Kecamatan Loa Janan, yaitu Desa Bakungan, Batuah, Loa Duri Ilir, Loa Duri Ulu, Loa Janan Ulu, Purwajaya, Yani Bhakti dan Tani Harapan.

Sunggono juga menjelaskan, bahwa kondisi akses air minum di Kabupaten Kukar sudah tinggi, yaitu sekitar 91 persen akses air minum yang layak. Namun, target yang diharapkan 100 persen rumah tangga memiliki akses air minum layak.

Selama ini, Sunggono menyebut, penyediaan air bersih di sektor perkotaan didukung oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mahakam dan untuk pedesaan di support oleh SPAM yang pengelolaannya berbasis masyarakat. Kondisi eksisting pelayanan air bersih yang di kelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), melalui program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) di Kecamatan Loa Janan ini melayani 2.490 jiwa, dengan persentase sebesar 3,99 persen.

"Secara kelayakan Kabupaten Kukar sudah tinggi, namun demikian yang menjadi tantangan ke depan adalah meningkatkan akses pada level aman. Sehingga, masih diperlukan dukungan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim)," pungkasnya.

Penulis: Juliansyah
Editor: Awan