Seragam Sekolah Gratis Belum Terealisasi, DPRD Kaltim: Tunggu Anggaran Disahkan

2 jam yang lalu

Sarkowi V. Zahry, Anggota Komisi IV DPRD Kaltim. Foto: Selasar/Boy

SELASAR.CO, Samarinda – Janji Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, dan Wakil Gubernur Seno Aji untuk memberikan seragam sekolah gratis kepada siswa baru masih belum terealisasi. Hal ini menimbulkan pertanyaan dan keluhan dari masyarakat, khususnya para orang tua siswa.

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Sarkowi V Zahry, menjelaskan bahwa program seragam sekolah gratis telah dibahas dalam skema program gratispol, namun belum bisa dijalankan karena anggaran belum disahkan.

"Jadi kalau anggaran seragam sekolah gratis itu sudah termasuk di dalam Gratispol secara umum, itu juga sudah kita bahas. Sekarang tinggal tahapannya pandangan umum fraksi, kemudian jawaban pemerintah, dan akhirnya pengesahan APBD. Nanti kita lihat apakah masuk di APBD Perubahan 2025 atau APBD Murni 2026," jelas Sarkowi saat dikonfirmasi, Jum’at (19/9/2025).

Ia menyebut, belum dijalankannya program ini disebabkan karena proses penganggaran masih berlangsung di DPRD Kaltim. "Pada prinsipnya, sekarang belum jalan karena anggarannya belum kita sahkan. Memang kita paham ada keluhan di masyarakat, katanya bajunya gratis, tapi kok sampai sekarang belum ada. Ya karena anggarannya belum diketuk," tegasnya.

Berita Terkait

Diketahui, bantuan seragam sekolah ini ditujukan untuk siswa kelas X atau siswa baru di jenjang SMA/SMK/SLB serta Madrasah Aliyah (MA), baik negeri maupun swasta, yang tersebar di seluruh Kalimantan Timur.

Perlengkapan yang akan diberikan dalam program ini meliputi seragam nasional lengkap dengan topi, baju, celana atau rok, sepasang sepatu, dan satu tas sekolah.

Hingga saat ini, tentunya masyarakat masih menunggu kepastian waktu realisasi program tersebut, sembari menanti keputusan pengesahan anggaran oleh DPRD Kaltim.

Penulis: Boy
Editor: Awan