Kutai Barat
Wagub Kaltim Seno Aji jalan poros Terimg-Ujoh Bilang Kutai Barat rampung 2027 Jalan Kubar adv
Wagub Kaltim Seno Aji Targetkan Jalan Poros Tering–Ujoh Bilang Sepanjang 140 KM Rampung 2027
SELASAR.CO, Kutai Barat – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menargetkan pembangunan jalan poros Tering–Ujoh Bilang sepanjang 140 kilometer dapat diselesaikan sepenuhnya pada tahun 2027. Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji, saat meninjau langsung progres pembangunan jalan tersebut. Dalam melakukan peninjauan ini, beberapa anggota DPRD Kaltim dari fraksi Gerindra juga nampak hadir melakukan fungsi pengawasan. Anggota DPRD Kaltim yang ikut dalam peninjauan bersama Wagub Seno diantaranya Ekti Imanuel, Agus Suwandy, Akhmed Reza Fachlevi dan Sabaruddin Panrecalle.
Dalam peninjauan tersebut, Seno Aji tak hanya berdialog dengan tim teknis, tetapi juga menjajal langsung kondisi jalan menggunakan motor trail seorang diri. Aksi ini dilakukan untuk memastikan kelayakan fungsional jalan yang tengah dibangun, sekaligus merasakan langsung tantangan medan yang dihadapi masyarakat.
“Yang jelas akhir 2025 besok empat segmen selesai. Sekitar 21–22 kilometer bisa diselesaikan dengan baik menggunakan cor beton, sisanya melalui skema APBN,” ujar Seno Aji.
Pembangunan lanjutan akan didanai melalui skema kontrak multiyears hingga 2027 dengan nilai sekitar Rp400 miliar. Dalam dua tahun ke depan, Pemprov Kaltim menargetkan tambahan pembangunan sepanjang hampir 30 kilometer. Sisa 13 kilometer yang belum tercover akan menjadi perhatian khusus pemerintah provinsi melalui skema PTD (Pembangunan Terpadu Daerah).
Berita Terkait
- Kemendukbangga/BKKBN, Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Timur dan Pertamina Hulu Kalimantan Timur Perkuat Layanan TAMASYA IT Muslihah di Penajam
- Kaltim Gelar Musda, Bahas Kepemimpinan Baru dan Tantangan Pers Daerah
- Unmul Libatkan 500 Mahasiswa Tanam 1.010 Kopi Liberika di IKN, Pecahkan Rekor MURI
“Kami pastikan jalan tersebut bisa difungsikan dulu dengan lapisan sirtu. Kalau ada tambahan anggaran, kami sudah siapkan Rp165 miliar di tahun 2026,” jelasnya.
Namun, Seno Aji mengakui adanya tantangan berupa pengurangan dana bagi hasil dari pemerintah pusat, yang berdampak pada realisasi anggaran pembangunan. Meski demikian, Pemprov Kaltim tetap menjalin komunikasi intensif dengan Kementerian Keuangan dan Kementerian PUPR untuk mendapatkan dukungan percepatan pembangunan, baik melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) maupun intervensi langsung dari balai jalan.
“Kami yakin pemerintah pusat akan memperhatikan ini, karena Kalimantan Timur menyumbang banyak dari hasil bumi dan PDRB ke pusat,” tegas Seno Aji.
Dengan dukungan anggaran dan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, Pemprov Kaltim optimistis seluruh ruas jalan dari Tering hingga Magangulu dapat diselesaikan pada 2027, sehingga akses transportasi masyarakat, termasuk kendaraan roda dua, dapat berjalan dengan nyaman dan aman.
Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan
