Utama
Pengeroyokan Sunmori pemukulan Penganiayaan kecelakaan lalu lintas Sopir Truk Dipukul  Genk Motor  Anak Motor Polsek Loa Janan 
Sopir Truk yang Dianiaya Amor Kini Masih Koma
SELASAR.CO, Samarinda - Seorang sopir truk bernama R (35) menjadi korban penganiayaan oleh sekelompok orang tak dikenal di Kilometer 31, Batuah, Loa Janan, Kutai Kartanegara. Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (12/7) malam, di dekat pos polisi Tahura.
Menurut keterangan Kepala Unit Humas RSUD Abdul Wahab Syahranie (AWS) Samarinda, dr. Arysia Andhina, pasien R merupakan rujukan dari RS Inche Abdoel Moeis. Pasien datang ke IGD RSUD AWS pada pukul 02.15 WITA dengan keadaan koma dan didiagnosa mengalami cidera kepala berat dan beberapa patah tulang tengkorak.
"Saat di RSUD AWS, segera dilakukan tindakan operasi oleh tim dokter yang merawat. Tim dokter yang merawat adalah dokter spesialis bedah syaraf, dokter spesialis bedah plastik rekonstruksi, dan dokter spesialis anestesi," ujar dr. Siti Nurhayati pada hari ini Kamis (13/7/2023).
Pasien kemudian dipindahkan ke ruang ICU untuk perawatan intensif pada pukul 07.30 WITA. Saat ini, kondisi pasien masih koma dan terpasang alat bantu nafas yaitu ventilator.
Berita Terkait
"Tim dokter telah memberikan perawatan yang terbaik. Mari kita doakan agar pasien inisial R segera sembuh," tutur dr. Siti Nurhayati.
Sementara itu, sebelumnya juga telah diperoleh informasi bahwa 2 orang terduga pelaku aksi pemukulan ini telah diamankan di Polsek Loa Janan dari hasil koordinasi dengan Polresta Samarinda. Polisi berhasil mengamankan kedua terduga pelaku hanya berselang 4 jam setelah kejadian.
Dari hasil keterangan yang diperoleh pihak kepolisian dari terduga pelaku, aksi penganiayaan ini dilakukan akibat nyaris bersenggolan saat rombongan motor hendak menyalip truk.
"Saat kejadian pemukulan, anggota piket Pos Polisi Tahura sedang melakukan patroli sore. Dan setelah kejadian tersebut, langsung kami lakukan pengembangan kasus." jelas Andy Wahyudi, Kapolsek Loa Janan.
Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan