Ragam

Outdoor Classroom Day (OCD) 

Stop Kekerasan Anak, Pelajar Dikenalkan Kegiatan Belajar di Luar Kelas



Outdoor Classroom Day (OCD)
Outdoor Classroom Day (OCD)

SELASAR.CO, Samarinda – Kasus kekerasan anak yang kerap terjadi, membuat pemerintah terus berupaya dan bersinergi menangani hal tersebut. Peran orang tua dan guru dinilai sangat penting dalam melindungi tumbuh kembang anak.


Prinsip dasar perlindungan anak adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh, berkembang dan berpartisipasi secara optimal sesuai harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.


Memperingati Hari Anak Internasional dan Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli 2019 lalu, Pemerintah Kota Samarinda bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kota Samarinda dan dinas terkait lainnya, menggelar kegiatan sehari belajar di luar kelas atau Outdoor Classroom Day (OCD).


Kegiatan diikuti 150 anak dari sekolah ramah anak yang tersebar di kota Samarinda, mulai dari TK, SD, SMP dan SMA. Turut serta pula Forum Anak Kota Samarinda. Mereka berkumpul di halaman Museum Samarinda pada Selasa (05/11/2019). Kegiatan belajar di luar kelas itu dibantu oleh komunitas Kampung Dongeng. Anak-anak diajak untuk bermain, belajar dan mengenal dunia luar.

Kegiatan diikuti 150 anak dari sekolah ramah anak yang tersebar di kota Samarinda, mulai dari TK, SD, SMP dan SMA.


“Sesuai instruksi dan edaran dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak yang bersinergi dengan Kementerian Pendidikan, Agama, dan Kesehatan, kegiatan ini merupakan kegiatan nasional yang diselenggarakan se-Indonesia. Nanti acara besarnya akan dilaksanakan pada 7 November,” ungkap Drg Deasy Evriyani MSi, Sekertaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Samarinda.


“Anak-anak juga diajarkan untuk mematikan sumber-sumber listrik jika sudah tidak terpakai seperti AC dan kipas angin. Juga membersihkan lingkungan,” imbuh Deasy.


Kegiatan ini dihadiri dan mendapat apresiasi Wakil Wali Kota Samarinda, Muhammad Barkati. Menurutnya, OCD memiliki peran penting dalam tumbuh kembang anak. Anak juga perlu mendapat pembelajaran di luar sekolah agar dapat mengenal lingkungan sekitar.


“Kegiatan ini bagus, selain memperingati Hari Anak Nasional, kegiatan ini sangat penting. Perlu kita ketahui, kegiatan di luar sekolah juga sangat bermanfaat. Harapan saya ke depannya, semoga lebih banyak yang peduli dengan pendidikan terhadap anak,” ucap Barkati.


Dari kegiatan ini, anak-anak diajak mengenal dan menyanyikan lagu nasional, senam sehat, bermain permainan tradisional, dan membawa sarapan sehat dari rumah, serta kegiatan lainnya. Tujuan dan maksud dari kegiatan ini yakni membiasakan anak-anak untuk belajar di luar kelas sehingga mampu meningkatkan kreativitas, inovasi, serta kepedulian terhadap lingkungannya.


“Saya sangat senang, have fun-lah pokoknya. Bisa menghilangkan penat karena setiap hari harus pergi ke sekolah. Semoga kegiatan ini lebih sering diadakan,” kata Aryo Penambahan Notowijoyo, seorang pelajar dari SD Fastabiqul Khairat.

 

 

 

Penulis: Fatatul Fadillah
Editor: Awan

Berita Lainnya