Ragam
positif corona resepsi pernikahan All India Institute of Medical Sciences 
Satu Desa Panik! Ada Pengantin Meninggal, 31 Tamu Resepsi Positif Covid-19
SELASAR.CO - Seorang pengantin meninggal dunia satu hari setelah pernikahannya pada 17 Juni lalu. Sementara 30 tamu yang menghadiri pernikahan pria itu positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Peristiwa menyedihkan ini terjadi di India.
Pengantin pria itu bekerja di Gurgaon. Namun, ia menyelenggarakan acara pernikahan di wilayah Patna. Pada 15 Juni, dia datang dari Gurgaon menggunakan kendaraan pribadi dan langsung menuju tempat pernikahan di Naubatpur Patna.
Berdasarkan keterangan penduduk desa, pengantin pria mengalami sakit bahkan ketika upacara pernikahan dilaksanakan. Namun, prosesi pernikahan itu tetap berlangsung dan pengantin pria beserta istrinya diantar pulang ke rumah mereka.
Pada sore hari, usai akad nikah, resepsi pernikahan besar digelar. Banyak sekali tamu undangan hadir. Keesokan harinya, kondisi pengantin pria semakin memburuk dan dia dibawa ke pusat kesehatan pemerintah setempat yang berlokasi di Paliganj. Karena kondisinya tak menunjukkan perbaikan, dia dipindah ke All India Institute of Medical Sciences di Patna.
Berita Terkait
Namun, baru sampai di gerbang masuk tempat perawatan itu, dia dinyatakan meninggal dunia. Keluarganya membawa jasad pria itu pulang dan mengkremasi tanpa menginformasi kepada otoritas kesehatan dan tanpa melakukan serangkaian tes apakah dia terkena virus corona atau tidak.
Sementara itu, beberapa penduduk desa melaporkan peristiwa itu kepada pejabat setempat. Departemen Kesehatan Negara kemudian bergegas menuju lokasi kejadian dan mengumpulkan beberapa sampel dari 125 penduduk desa yang menghadiri pernikahan.
Hal ini membuat satu desa panik, pasalnya seluruh penduduk di desa itu menghadiri pesta pernikahan tersebut. Usai pemungutan sampel dan pemeriksaan, sebanyak 15 dari 125 sampel positif terinfeksi virus corona.
Pada 20 Juni, otoritas kesehatan negara bagian mengumpulkan sampel lebih dari 81 orang dari area terdampak. Dari 81 sampel, 16 orang positif corona.
"Kebanyakan orang yang positif mengidap corona adalah mereka yang menghadiri pernikahan," ujar Dr Ramanujam, seorang pejabat kesehatan kepada media pada Rabu (23/6/2020). Dia menambahkan bahwa situasinya saat ini sedang dipantau dengan saksama.
Editor: Awan