Positif Covid-19 Dimakamkan secara Biasa, 200 Warga Sangasanga Di-Swab Massal

Rabu, 08 Juli 2020

SELASAR.CO, Kutai Kartanegara - Seorang warga Kecamatan Sangasanga meninggal di RSUD IA Moeis. Belakangan, hasil swab baru keluar dan almarhum dinyatakan positif Covid-19. Namun, pemakaman terlanjur dilaksanakan dengan cara biasa, alias tidak menggunakan protokol Covid-19.

Sehingga, banyak yang berkontak langsung dengan jenazah saat dibawa ke rumah duka.
Dinas Kesehatan Kutai Kartanegara (Kukar) pun segera melakukan penelusuran masyarakat yang kontak erat dengan jenazah tersebut. "Yang jelas dari pihak Kecamatan telah memobilisasi seluruh masyarakat yang merasa melayat atau terlibat di dalam proses pemakaman," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kukar, Martina Yulianti.

Setelah dilakukan tracing, Dinkes Kukar dibantu Puskesmas Sangasanga, Puskesmas Muara Jawa, dan Puskesmas Loa Janan langsung melakukan pengambilan swab massal kepada 200 warga yang memiliki kontak erat dengan jenazah.

"Jadi yang di-swab keluarga dekat, warga yang mengurusi jenazah, memandikan, mensalatkan, yang menguburkan, serta yang melayat," jelas Yuli.

Berita Terkait

Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kukar ini mengatakan, hasil swab 200 warga itu akan keluar besok (9/7/2020), karena setelah diambil sampel swab, langsung diperiksa di laboratorium RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang. Ia pun menjelaskan, sebelum hasilnya keluar, warga yang memiliki kontak erat harus melakukan isolasi secara mandiri.

"Kita lihat besok, kalau ada yang positif, kita tentukan langkah selanjutnya," terang Yuli.

Diketahui, almarhum merupakan laki-laki berusia 68 tahun berstatus PDP, yang meninggal di RSUD IA Moeis pada Kamis 2 Juli 2020. Kemudian pasien tersebut dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 setelah hasil swabnya keluar pada Selasa 7 Juli 2020