Kutai Kartanegara
Veteran Sangasanga  Sangasanga peristiwa merah putih  peristiwa merah putih sangasanga  Veteran Perang Tali Asih Janda Veteran 
Pemkab Naikkan Tali Asih untuk Veteran dan Janda Veteran di Kukar
SELASAR.CO, Tenggarong - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar upacara pengibaran bendara merah putih di Kecamatan Sangasanga, pada Kamis (27/1/2022). Upacara tersebut digelar dalam rangka memperingati peristiwa merah putih Sangasanga yang ke-75. Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah.
Upacara peringatan peristiwa merah putih ini hanya dilaksanakan satu kali dalam setahun, yaitu setiap tanggal 27 Januari. Upacara ini digelar untuk mengenang para pejuang yang telah berjuang melawan penjajah untuk mempertahankan wilayah Sangasanga. Usai upacara tersebut, dilanjutkan dengan acara kesenian tari kolosal yang menggambarkan semangat dan tekad para pejuang melawan penjajah yang ingin menduduki Sangasanga. Tarian itu juga mempertontonkan betapa sulitnya para pejuang mempertahankan wilayah yang terkenal akan kekayaan minyak dan gas bumi ini.
"Dari cerita tarian kolosal tadi menunjukkan bahwa betapa sulit dan sakitnya penderitaan warga pada saat itu. Sangasanga ini terkenal pada era itu, lumbungnya energi minyak dan gas, itu salah satunya. Sehingga, titik ini dianggap strategis oleh penjajah pada era itu," ungkap Edi.
Meskipun pada saat itu para pejuang dalam kondisi dan situasi yang sulit, mereka tetap kompak dan bersatu teguh untuk berjuang membela tanah air. Sehingga, memberikan semangat dan tekad yang kuat dalam menghadapi para penjajah.
Berita Terkait
"Saya kira ini perlu dipetik semangatnya. Saya berharap agar generasi sekarang disiplin dalam bekerja. Tekuni profesi yang sudah dijalani saat ini," harapnya.
Untuk menghormati para pejuang tersebut, Pemkab Kukar telah berkomitmen untuk menaikkan uang tali asih veteran dan janda veteran pada tahun 2022 ini.
"Tahun ini kita tambahkan uang santunan untuk para veteran," sebutnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kukar, Hamly, mengatakan, Sesuai regulasi yang ada di Indonesia, para pejuang veteran dan janda veteran mempunyai hak untuk menerima uang santunan dari pemerintah. Di Kukar sendiri, uang santunan itu disebut dengan uang tali asih. Sesuai data yang dimiliki oleh Dinas Sosial Kukar, para veteran jumlahnya saat ini ada 109 orang.
"Dua orang veteran yang masih hidup dan yang sisanya itu janda veteran," jelasnya.
Pada tahun 2021 lalu, uang tali asih yang diberikan kepada para veteran dan janda veteran nilainya Rp750.000 per bulannya. Namun, pada tahun 2022 ini, uang tali asih tersebut akan dinaikkan menjadi Rp900.000 setiap bulannya.
"Kenaikan sudah kita tetapkan untuk 2022, itu Rp900.000 per orang. Tapi pencairannya biasanya tiga bulan sekali. Karena kan kita mengikuti transfer dari pusat, anggaran kita seperti itu," pungkasnya.
Penulis: Juliansyah
Editor: Awan