Masyarakat Dilarang Gelar Lomba 17 Agustusan

Senin, 16 Agustus 2021

Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman.

SELASAR.CO, Sangatta – Biasanya, setiap 17 Agustus selalu disemarakkan berbagai macam lomba, seperti panjat pinang, balap karung, makan kerupuk, dan perlombaan lainnya. Namun, perayaan 17 Agustus tahun 2021 ini, dipastikan akan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Menurut Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, saat ini pemerintah masih terus mengupayakan pencegahan penularan wabah virus corona (Covid-19). Sehingga di tengah pelaksanaan HUT ke-76 RI, pihaknya tidak mengizinkan masyarakat untuk melaksanakan berbagai bentuk perlombaan, apalagi berpotensi menimbulkan kerumunan.

“Makanya masyarakat yang meminta izin untuk mengadakan kegiatan perlombaan 17 Agustus saya tidak izinkan,” ucap Ardiansyah, Senin (16/8/2021).

Dijelaskannya, pemerintah pun juga melaksanakan upacara maksimal hanya diikuti kurang lebih 25 orang dan 21 orang yang diundang. “Jadi semua kita masih dalam upaya penanganan pencegahan Covid-19,” jelasnya.

Berita Terkait

Karena itu, pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak menggelar berbagai bentuk perlombaan. Pasalnya, akan berpotensi menimbulkan kerumunan orang dalam jumlah banyak.

Untuk diketahui, peringatan HUT Kemerdekaan RI pada 2021 mengangkat tema Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh. Peringatan HUT ke-76 RI kali ini akan digelar secara sangat minimalis dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, serta fokus pada kegiatan-kegiatan virtual.

Penulis: Bonar
Editor: Awan