Kutai Kartanegara
Bantuan Alat Tangkap Ikan Ramah Lingkungan Bantuan Alat Tangkap Ikan Alat Tangkap Ikan Ramah Lingkungan Diskominfo Kukar 
Bupati Kukar Berikan Bantuan Alat Tangkap Ikan Ramah Lingkungan Kepada KUB Muara Kaman
SELASAR.CO, Tenggarong - Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah berikan bantuan alat tangkap ikan ramah lingkungan kepada Kelompok Usaha Bersama (KUB) Kecamatan Muara Kaman, beberapa waktu lalu. Bantuan ini diberikan sebagai upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dalam mewujudkan program pengembangan pertanian dalam arti luas yang berbasis kawasan. Khususnya, dalam bidang kelautan dan perikanan terkait bantuan sarana dan prasarana bagi 25.000 nelayan dan pembudidaya perikanan produktif di Kukar.
Selain itu, hal ini juga sebagai bentuk upaya pemerintah dalam menjaga ekosistem lingkungan di perairan Kukar. Sehingga, nelayan tidak lagi menggunakan alat tangkap ikan yang dilarang, seperti menggunakan alat tangkap ikan yang menggunakan aliran listrik dan racun yang dapat merusak lingkungan.
"Kesadaran harus tumbuh disetiap masing-masing individu agar bisa menjaga wilayah perikanan dengan baik. Siapa lagi yang menjaga kalau bukan dari masyarakat sendiri, tolong saling mengingatkan nantinya," ujar Edi.
Diakuinya, bantuan terhadap nelayan ini memang belum diterima secara menyeluruh, mengingat banyaknya nelayan di Kukar. Namun, ia memastikan bantuan itu akan dusalurkan secara bertahap. Sebab, hal itu merupakan komitmen pemerintah untuk mendorong dan memfasilitasi kelompok nelayan yang ada di Kukar. Dengan catatan, nelayan aktif dalam membangun kemandirian. Para nelayan juga diharpakan dapat dipelihara dengan baik dan digunakan sebaik-baiknya.
Berita Terkait
"Program Kukar Idaman yang terus berjalan ini menyasar kepada kelompok nelayan di Kukar, salah satunya di Muara Kaman. Pemberian ini kami lakukan secara bertahap dan bergantian," sebutnya.
Penyerahan bantuan itu juga diisi dengan acara pembacaan deklarasi oleh kempok nelayan kecamatan. Isi deklarasi tersebut membantu pemerintah dalam pelestarian ikan dan lingkungan. Dengan cara, tidak menggunakan alat tangkap yang dilarang dan dapat menyebabkan populasi ikan punah. Dalam kesempatan itu, Bupati Kukar, Edi Damansyah juga mengucapkan terima kasih kepada nelayan yang telah bersedia untuk menggunakan alat tangkap ikan yang ramah lingkungan. Begitu pula dengan legislatif di Kukar yang sudah besinergi dengan Pemkab dalam menyampaikan bantuan untuk penguatan dan mewujudkan program 25 ribu nelayan yang produktif.
"Semoga pernyataan tadi bisa diwujudkan pada saat melakukan aktivitas penangkapan ikannya, tidak lagi menggunakan alat-alat yang terlarang," pungkasnya.
Penulis: Juliansyah
Editor: Awan