Kutai Kartanegara
Disbun Kukar Pengembangan Kopi Luwak Pengembangan Kopi Robusta Kopi Luwak Kopi Robusta Diskominfo Kukar
Tiga Kecamatan Di Kukar Jadi Fokus Pengembangan Kopi Luwak dan Robusta
SELASAR.CO,.Tenggarong - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar), melalui Dinas Perkebunan (Disbun) mulai fokus terhadap pengembangan kopi di tiga kecamatan. Yakni, Kecamatan Loa Kulu, Marang Kayu dan Muara Kaman. Jenis kopi yang dikembangkan di daerah tersebut, yaitu kopi jenis luwak dan robusta.
Dalam pengembangannya, Dinas Perkebunan terjun langsung ke lapangan memberikan pendampingan kepada petani kopi hingga pasca tanam. Rencana besar juga telah disusun untuk membangun sejumlah fasilitas pengolahan biji kopi dengan peralatan lengkap, hingga mekanisme pemasarannya.
Kepala Bidang Produksi Disbun Kukar, Subagio, mengatakan, pengembangan dua jenis kopi tersebut sudah dimulai sejak tahun 2022 lalu. Desa Lung Anai, Kecamatan Loa Kulu, Desa Perangat Baru, Kecamatan Marang Kayu dan Desa Cipari Makmur, Kecamatan Muara Kaman menjadi wilayah yang telah di fokuskan.
"Jadi fokus kita tiga wilayah itu, walaupun ada swadaya yang melakukan pengembangan di kecamatan lain," ujar Subagio.
Berita Terkait
Pada tahun 2023 ini, Dinas Perkebunan juga sedang membangun manajemen pengembangan kopi dari hulu hingga hilir. Nantinya, daerah tersebut tidak hanya menjadi lokasi penanaman kopi. Namun, memiliki rumah produksi dan pemasaran yang terarah.
Untuk mewujudkan rencana besar itu, Dinas Perkebunan juga telah menggelontorkan anggaran untuk pembangunan rumah produksi dan lantai jemur. Bahkan, pada tahun ini, peralatan produksi seperti alat pemecah kopi kering, alat sangrai dan alat penggiling kopi juga telah didatangkan.
Pengembangan kopi di tiga wilayah tersebut pun terbilang mulus, meskipun pemasarannya belum meluas.
"Sementara pemasaran kopi ini terbatas, masih dilakukan di daerah lokal sampai rumah produksi mulai beroperasi," pungkasnya.
Penulis: Juliansyah
Editor: Awan
