Kutai Timur
Pengolahan Sampah Muara Wahau Pengolahan Sampah di Muara Wahau DPRD Kutim
M. Son Hatta Sebut Pengolahan Sampah Jadi Persoalan Serius di Muara Wahau
SELASAR.CO, Sangatta – Permasalahan sampah seakan menjadi momok yang masih sangat sulit dituntaskan oleh pemerintah. Persoalan ini menjadi ancaman serius setiap daerah. Selain itu, sampah juga menjadi salah satu sumber datangnya permasalahan kesehatan pada masyarakat, apabila tidak mampu dikelola dengan baik.
Menurut anggota DPRD Kutim Son Hatta, persoalan sampah juga dialami di Kecamata Muara Wahau. Dia meminta kepada Pemerintah Kecamatan segera menyelesaikan permasalan sampah yang sudah berlangsung cukup lama. Bahkan sampai sekarang belum terlihat ada upaya konkret diperlihatkan pemerintah terkait masalah ini.
“Saya harap pemerintah kecamatan bisa bergerak cepat untuk atasi permaslahan sampah ini. Sebab sudah cukup menggangu masyarakat,” ujar politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu belum lama ini.
Dikatakan, di sejumlah kana kiri jalan menuju arah Muara Wahau, terlihat tumpukan sampah. Sebagian besar merupakan sampah rumah tangga. Pemandangan seperti itu, membuat tidak nyaman dipandang dan menggangu pengguna jalan yang melintas karena menimbulkan bau yang cukup menyengat.
Berita Terkait
- Unggul Dari Golkar, PKS Diproyeksikan Duduki Posisi Ketua DPRD Kutim 2024-2029
- Berdasarkan Data D Hasil Rekapitulasi dari 18 Kecamatan, Partai Demokrat Kutim Klaim Masuk Unsur Pimpinan di DPRD Kutim Periode 2024-2029
- Masdari Kidang dan Apansyah di DPRD Kutim Digantikan, Ini Alasannya
- Live Streaming STV
Guna mengatasi masalah tersebut, anggota Komis C Bidang Pembangunan DPRD Kutim ini, siap berkontribusi dan mendukungnya. Tentunya pemerintah bisa menggandeng stakeholder bersama-sama menyelesaikan permasalahan sampah yang ada di Kecamatan Muara Wahau.
“Nah misalnya sudah ada lahan yang siap digunakan, kami juga siap mensupport. Misalnya, soal peralatan yang dibutuhkan untuk TPA itu,” ujar Son Hatta.
Penulis: Bonar
Editor: Awan
