Kutai Timur

Bunda PAUD  TP PKK Kutim Prokompi Kutim 

Bunda PAUD Kecamatan dan Desa se-Bengalon Dikukuhkan, Diminta Tingkatkan Layanan



SELASAR.CO, Bengalon - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar kegiatan pengukuhan

dan pembekalan Bunda PAUD Pokja Kecamatan dan Desa se-Kecamatan Bengalon di Aula GSG Desa Sepaso Timur beberapa waktu lalu, Kamis (18/1/2024). Pengukuhan dilakukan oleh Camat Bengalon Suharman disaksikan Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman dan Ketua TP-PKK Kutim Siti Robiah Ardiansyah bersama undangan lainnya yang hadir.

Pengukuhan dimulai dengan pembacaan ikrar Pengurus Pokja Kecamatan dan Desa se-Bengalon, dilanjutkan dengan penyerahan SK secara simbolis kepada Bunda PAUD yang telah dikukuhkan.

Usai mengukuhkan, Camat Bengalon Suharman dalam arahannya mengatakan jika kegiatan ini jangan sekadar seremoni. Ia meminta semua PAUD di Bengalon bergerak, baik Bunda PAUD kecamatan maupun desa untuk menuju pendidikan yang berkualitas.

"Setelah ini menyusun program kerja, agar program bisa terlaksana dengan baik. Harus semangat, kuat, berani untuk kepentingan masyarakat dan melakukan yang terbaik. Tingkatkan semangat, lakukan sesering mungkin koordinasi dengan PAUD yang ada di desa," tegas pria yang akrab disapa Cono itu.

Lanjutnya, laksanakan program kerja yang ada dan lakukan dukungan full untuk pembangunan Kecamatan Bengalon.

Sementara itu, dalam sambutannya Bunda PAUD Kabupaten Kutim Siti Robiah Ardiansyah mendorong kepada seluruh PAUD di Bengalon untuk meningkatkan nilai akreditasinya.

"Anak usia dini, masa pertumbuhannya harus kita kawal karena anak usia dini penganti kita di masa depan. Pengganti estafet kita. PAUDnya harus holistik integratif.

"PAUDnya harus memikirkan haknya sesuai dengan tahapannya. Tugas ini tidak hanya untuk Bunda PAUD tapi kepala desa dan seluruh masyarakat," ajaknya.

Untuk itu, Siti Robiah mengucapkan selamat kepada Bunda PAUD yang telah dikukuhkan. Ia pun meminta segera lakukan koordinasi bersama PAUD Kabupaten hingga instansi terkait.

"Pokja Bunda PAUD harus bersinergi dengan  sekolah, pemerintahan, dunia industri dan para tokoh agama serta masyarakat.

"Kita kawal anak kita, agar cita-cita kita bisa terlaksana dengan baik. Banyak yang harus kita pikirkan untuk mengawal anak-anak menjadi berkualitas. Harapannya di 2045, anak-anak di Kutim menjadi generasi Indonesia Emas.

Penulis: Bonar
Editor: Awan

Berita Lainnya