Kutai Kartanegara
Tugu Latsitarda  Taman Titik Nol Tenggarong  Tugu Latsitarda Tenggarong Prokom Kukar 
Tugu Latsitarda di Taman Titik Nol Tenggarong Diresmikan
SELASAR.CO, Tenggarong - Bangunan Tugu Latsitarda XLIV tahun 2024 yang berdiri di Taman Titik Nol atau eks pemukiman tanjung Tenggarong diresmikan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, pada Minggu (2/6/2024). Peresmian tugu tersebut ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati Edi didampingi Sekretaris Kabupaten (Sekkab Kukar), Sunggono dan pihak terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Kukar, Edi Damansyah mengucapkan terimakasih kepada Latsitarda XLIV (44) yang telah selesai merampungkan kegiatannya di Kukar.
Dijelaskannya juga, bahwa Latsitarda merupakan kegiatan latihan aplikasi dari materi pengetahuan teritorial. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman akan pentingnya kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta sebagai wahana pembelajaran dan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan taruna di akademi militer.
Latsitarda juga bukan hanya kegiatan yang bersifat seremonial saja, melainkan sebuah kegiatan yang sangat penting dan mendasar. Melalui kegiatan ini ada banyak manfaat yang didapat, baik oleh para pesertanya sendiri maupun bagi pemerintah daerah dan masyarakat.
Berita Terkait
Pemerintah daerah menilai, kegiatan Latsitarda terintegrasi dengan program pemerintah, dalam hal ini program Kukar Idaman yang berkaitan dengan pengembangan infrastruktur dan juga pertanian dalam arti luas. Program ini akan berdampak luas dengan jangka panjang yang keberlanjutan untuk pembangunan Kukar secara umum ke depannya.
"Saya sangat berterima kasih Kutai Kartanegara diberikan kepercayaan sebagai salah satu lokus dalam Latsitarda tahun 2024 dan pembangunan Tugu Latsitarda XLIV selesai 100 persen. Karena hal ini terkait dengan program pemerintah dalam penataan kawasan publik, yaitu ruang terbuka hijau di kawasan museum atau titik nol”ujar Bupati Kukar, Edi Damansyah.
Kolaborasi yang dilakukan bersama Latsitarda, bukan hanya pada pembuatan tugu saja. Tetapi terintegrasi dengan beberapa kegiatan sosial kemasyarakatan yang sudah berjalan dan dilaksanakan di beberapa Kecamatan, seperti Muara Kaman dan Tenggarong Seberang.
Keberadaan tugu ini diharapkan dapat memotivasi para generasi muda untuk terus berkarya dan kedepan anak-anak asal Kukar juga bisa berkarya dan bergabung di kesatuan-kesatuan tersebut. Dalam mewujudkan hal tersebut, pemerintah daerah juga terus mendorong lewat beberapa program pengembangan dan peningkatan sumber daya manusia (SDM).
Orang nomor satu di Kukar ini juga berpesan kepada masyarakat Untuk menjaga kawasan terbuka hijau dan juga tugu yang telah dibangun. Sebab menurut Edi, ada beberapa kawasan ruang publik dan fasilitas umum yang masih belum terawasi dengan baik.
"Saya minta tolong kepada masyarakat untuk menjaga fasilitas umum ini, karena memang ruang publik ini menjadi kebutuhan masyarakat. Untuk itu, mari kita jaga dan jangan dirusak," pesan Edi.
Hadirnya ruang publik ini, peningkatan ekonomi masyarakat dinilai mulai merangkak naik. Hal tersebut dilihat dari banyaknya pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang ikut berpartisipasi. Disisi lain, ruang terbuka hijau ini juga bisa menjadi salah satu ikon pariwisata.
Sementara itu, Danyon Mentarlat Macan Letkol Kav M Nasir mengatakan, bahwa kegiatan Latsitarda XLIV tahun 2024 di laksanakan di wilayah Kabupaten Kukar selama satu bulan.
Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan integrasi antara insitusi yang di dalamnya melibatkan taruna dari akademi TNI, akademi Kepolisian, Praja IPDN dan Kedet Unhan. Sehingga, dapat menciptakan Kolaborasi guna mencetak pemimpin masa depan yang tangguh serta tidak kalah pentingnya, yaitu untuk membentuk rasa kebersamaan dengan masyarakat.
Penulis: Juliansyah
Editor: Awan