Kepala Dispora Kutim Basuki: Kami Hadir Bagi Anak-anak Muda

Senin, 03 Juni 2024

SELASAR.CO, Sangatta - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Basuki Isnawan, menilai kegiatan Pancasila dan Budaya (Pancaya) yang diselenggarakan di Polder Ilham Maulana, Minggu (2/6/2024) merupakan agenda yang sangat bagus.

Basuki, memberikan apresiasi terhadap acara tersebut, dan ia pun mengatakan, bahwa akan terus memberikan ruang bagi anak-anak muda yang mau mengisi kegiatan-kegiatan positif.

"Seperti saya jelaskan tadi pagi di kegiatan festival pemuda, bahwa kami pemerintah akan hadir untuk memberikan ruang untuk anak-anak muda, " ujar Basuki.

Pihaknya juga menyebutkan, ke depannya di depan Stadion Kudungga, ia akan menyiapkan semacam Car Free Day.

Berita Terkait

"Nanti ke depan itu di stadion kita lagi siapkan entah nanti 1 bulan sekali, 3 bulan sekali atau setiap sabtu ada namanya semacam Car Free Day,"tl tuturnya.

Dengan agenda itu, Basuki mengajak seluruh komunitas yang ada di Kutim untuk hadir semua menyemarakkan kegiatan tersebut.

"Komunitas kalau bisa hadir semua, semua komunitas kita minta untuk semua tampil, daripada mereka cuma latihan di sekolah genjreng-genjreng aja, kita pengen dan lebih baik mereka semua tampil," imbuhnya.

Selain itu, ia juga mengundang para Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), agar bisa datang. Agar mereka semua para pelaku usaha dagangan yang ia miliki bisa laku terjual.

"Dengan ini nantinya, stadion kita makin bagus, UMKM kita bisa maju, anak-anak muda yang suka berkreasi semuanya bisa berkreasi, jadi nggak ada lagi yang namanya mau bikin narkoba, kenakalan remaja nggak ada lagi, semua kita bikin ruang yang ada bisa bergerak," bebernya.

Menurutnya, inilah pemerintah hadir memberikan ruang bagi anak-anak muda untuk bisa memberikan ekspresi nya pada semuanya.

"Jadi pemerintah siap kapanpun itu untuk anak-anak muda, kami siap," katanya.

Pasalnya, pemuda Kutim sangat banyak, maka dengan 1 Juni ini, momentum yang begitu bagus dari hari lahirnya Pancasila begitu bagus agar bagaimana menumbuhkembangkan semangat kebangsaan yang ada.

"Kebhinekaan yang luar biasa, begitu banyak tetapi itupun bisa menyatu dan anak-anak muda bisa berkreasi semuanya," terangnya.

Pemerintah dengan slogan Tut Wuri Handayani, maka berangkat dari kata itu, apapun yang dilakukan anak-anak muda tentu Pemerintah Kabupaten Kutim support, hadir, dan akan terus mendorong.

"Kalau olahraga jelas lah, kalau Dispora kan dua nomenklaturnya pemuda dan olahraga," jelasnya.

Basuki berharap, pemuda maju olahraga bisa jaya, sebab menurutnya jika badan sehat tentunya akan memberikan cara berpikir yang sehat pula, dan anak muda yang kuat, maju tentunya bisa mensupport pembangunan.

"Semua kita akan support dan dukung, yang jelas kita welcome untuk siapa aja," tandasnya. (kopi13)

Penulis: Bonar
Editor: Awan