Adul Bilang Dugaan BBM Oplosan Tak Hanya Terjadi di Kaltim, Pemerintah Diminta Buka Bengkel Gratis

6 jam yang lalu

Anggota Komisi 2 DPRD Kaltim, Abdul Giaz. (Foto: Selasar/Boy)

SELASAR.CO, Samarinda - Anggota DPRD Kaltim Abdul Giaz mengatakan, dugaan adanya BBM oplosan tak hanya tejadi di wilayah Kaltim, tetapi terjadi juga di pulau Sulawesi dan Jawa.

Pria yang akrab disapa Adul ini melakukan pengujian secara mandiri dengan mengisi BBM yang diduga oplosan ke tiga motor dengan merek berbeda. Alhasil ketiga motor pun mengalami mogok atau brebet.

“Hasil sementara temuan kita hari ini, ternyata sampel BBM dari motor mogok, juga membuat ketiga motor percobaan lainnya mengalami kendala serupa. Kejadian ini tidak hanya terjadi di Kaltim namun juga terjadi di pulau Jawa dan Sulawesi,” ucap Adul, Senin (7/4/2025).

Adul menyarankan kepada Pemerintah atau Pertamina untuk dapat mengambil langkah dengan membuka bengkel gratis agar masyarakat mendapatkan solusi sementara.

Berita Terkait

“Langkah lainnya, menurut saya Pertamina sebaiknya daripada mencari siapa salah dan yang benar, lebih baik Pemerintah atau Pertamina membuka bengkel gratis di beberapa SPBU di Samarinda, karena kasihan masyarakat habis sudah uangnya ke bengkel, apalagi kemarin pada saat mau Lebaran, mau beli baju Lebaran malah ke bengkel,” sesalnya.

Senator Karangpaci ini juga menyampaikan, dirinya menyambangi Sucofindo untuk melakukan uji lab. Tapi ternyata di Sucofindo Kaltim yang terletak di Jalan Teuku Umar Samarinda itu tidak dapat melakukan uji lab BBM.

“Saya hari Minggu itu sudah ke Sucofindo membawa sampel BBM untuk diuji lab, ternyata tutup, tapi biarpun tutup saya sudah tanya ke petugas kantornya yang di dalam bahwasanya di Sucofindo yang ada di Kaltim tidak bisa melakukan uji lab BBM, katanya yang di Jawa baru bisa,” kata Adul.

Adapun langkah yang akan dilakukan DPRD Kaltim, dikatakan Adul, pihaknya akan melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) pada Rabu (9/4/2025) besok.

Penulis: Boy
Editor: Awan