Utama

Simpang 5 Gunung Lingai Samarinda Gunung Lingai Samarinda simpang 5 akan dilebarkan sarang macet 

Sering Macet, Simpang 5 Gunung Lingai Samarinda Akan Dilebarkan



Potret simpang 5 Gn Lingai, PM Noot, DI Panjaitan, Gg H Dundup, kecamatan Sungai Pinang. Selasar/Yas
Potret simpang 5 Gn Lingai, PM Noot, DI Panjaitan, Gg H Dundup, kecamatan Sungai Pinang. Selasar/Yas

SELASAR.CO, Samarinda - Di Simpang lima Gunung Lingai atau pertemuan antara jalan PM Noor, DI Panjaitan, akses masuk Gunung Lingai, dan Gang H Dundup, kecamatan Sungai Pinang kerap terjadi kemacetan. Pasalnya kawasan tersebut merupakan akses warga masuk permukiman Gn Lingai, ditambah lagi menjadi perlintasan truk besar.

Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda akan melakukan beberapa tindakan jangka panjang seperti pelebaran jalan dan pembebasan lahan. Terutama di segmen jalan PM Noor yang memiliki status arteri primer, atau jalan utama yang menghubungkan pusat kegiatan atau antarwilayah.

“Jalan PM Noor statusnya arteri primer, sesuai aturan menteri minimal memiliki lebar 21 meter,” kata Hotmarulitua Manalu, Kepala Dishub Samarinda, Selasa (14/10/2025).

Sementara jangka pendeknya, lanjut Manalu, akan dilakukan pengalihan akses masuk ke Gunung Lingai. Pihaknya akan membuat animasi rekayasa lalu lintas untuk disampaikan ke wali kota dan disosialisasikan.

"Sebenarnya dulu ada lampu lalin, tetapi justru semakin macet karena yang semula simpang 3 menjadi simpang 5 karena ada gang Dundup dan gang Gunung Lingai. Bahkan kita berikan pembatas juga tidak efektif,” jelasnya.

DIshub berharap dengan pengaturan tersebut, area itu bebas dari “Pak Ogah” atau sejumlah orang yang kerap mengatur lalu lintas dan meminta imbalan secara sukarela.

“Ketika jalan itu (akses masuk Gn Lingai) nanti ditutup, akan tidak ada lagi Pak Ogah itu,” tandas Manalu.

 

Penulis: Hasyim Ilyas
Editor: Awan

Berita Lainnya