Ragam
Klenteng Thien Ie Kiong Imlek 2020
Mengintip Persiapan Imlek di Klenteng Thien Ie Kiong yang Telah Berusia 115 Tahun
SELASAR.CO, Samarinda - Menyambut Tahun Baru Cina 2571 atau Imlek 2020, berbagai kelenteng di Indonesia terus berbenah. Pemandangan ini pula yang nampak saat Selasar mengunjungi salah satu klenteng di Samarinda, Klenteng Thien Ie Kiong yang berada di kawasan Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Karang Mumus, Samarinda Ilir.
Salah satunya yang siap menyambut Imlek adalah Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Thien Ie Kiong Samarinda yang berada di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Karang Mumus, Samarinda Ilir. Sejumlah pengurus klenteng terlihat sibuk merapikan dan membersihkan lingkungan klenteng yang sudah berusia 115 tahun ini.
Beberapa pernak-pernik Imlek, yakni lilin, lampion telah terpasang. Beberapa pasang lilin tampak menyala pada ruang ibadah utama klenteng. Dupa yang sudah terbakar juga menimbulkan aroma khas di dalam Klenteng Thien Ie Kong.
Untung Brawijaya selaku ketua pengurus klenteng Thien Ie Kiong mengatakan, menyambut Imlek tahun ini Klenteng Thien Ie Kong melakukan berbagai bentuk persiapan.
Berita Terkait
“Dalam menyambut Imlek tahun ini, kita mengecat kembali agar terlihat bagus dan nyaman saat para umat datang untuk beribadah dan juga para pengunjung,” ungkapnya.
Selain itu ia juga menjelaskan serangkaian acara Imlek tahun ini dimulai dari tanggal 24 Januari hingga 8 Februari 2020 yaitu penyelenggaraan Cap Go Meh.
“Jadi untuk acara 24 sampai 25 Januari biasanya para umat melakukan kumpul-kumpul di rumah masing-masing, mengadakan makan bersama selama dua hari. Dan pada tanggal 25 Januari barulah mereka datang ke sini (Kelenteng) untuk melakukan sembahyang,” katanya.
Untuk persiapan Imlek 2020 pihaknya sudah menyediakan perlengkapan bagi para umat yang hendak sembahyang di Kelenteng Thien Ie Kiong.
“Kalau untuk persiapan imlek dari kelenteng sudah menyiapkan alat-alat untuk para umat yang hendak sembahyang, seperti kami telah menyiapkan dupa, kertas sembahyangan, lilin dan minyak. Untuk persiapan sembahyang kita sudah siap. Tinggal menyambut umat yang datang untuk sembahyang,” ujarnya.
Tak hanya itu dirinya pun juga pada hari terakhir, akan digelar pelepasan barongsai dan naga untuk berkeliling ke banyak rumah-rumah.
“Masa Imlek ada 15 hari dimulai dari tanggal 25 Januari hingga 8 februari. Selain itu pada tanggal 8 Februari ada acara seremonial pelepasan barongsai dan naga. Dan saat ini sudah ada sekitar 10 tim yang menyampaikan kesiapannya untuk berkeliling di sejumlah titik di wilayah Samarinda. Itu dimulai sekitar jam 6 pagi hingga malamnya. Dan itu merupakan perayaan Cap Go Mehnya,” jelasnya.
Tidak hanya kesiapan Klenteng Thien Ie Kiong dalam menyambut Imlek 2020, ia juga mengatakan bahwa pada tanggal 31 Januari hingga 2 Februari 2020 akan diselenggarakan acara Festival Budaya Nusantara. Menurut informasi yang didapat sudah ada sekitar 20 kelompok tari dari berbagai macam daerah di Kalimantan Timur yang sudah siap.
Tujuan diselenggarakannya acara tersebut adalah demi melestarikan Kelenteng Thien Ie Kiong yang merupakan salah satu cagar budaya Kalimantan Timur, sekaligus menarik para pengunjung untuk berwisata ke Klenteng.
Penulis: Mangir Titiantoro
Editor: Yoghy Irfan
