Utama

Riwayat pasien Covid-19 klaster gowa penambahan corona Positif corona 

Ini Sebaran 15 Kasus Baru Positif Corona di Kaltim, Terbanyak Berau 11 Kasus



Andi M Ishak, Plt Kadinkes Kaltim saat melakukan konferensi pers secara virtual
Andi M Ishak, Plt Kadinkes Kaltim saat melakukan konferensi pers secara virtual

SELASAR.CO, Samarinda - Dinas Kesehatan Kalimantan Timur kembali menyampaikan adanya penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kaltim. Andi M Ishak, Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim, mengatakan ada penambahan 15 kasus baru pada hari ini, Kamis (30/4/2020).

Sehingga, total pasien terkonfirmasi terinfeksi virus corona di Kaltim berjumlah 134 kasus, dan yang masih dalam proses uji swab ada 188 kasus.

“Penambahan PDP (pasien dalam pengawasan) dengan hasil negatif juga terjadi hari ini, satu kasus di Samarinda. Yaitu laki-laki 25 tahun merupakan pelaku perjalan dari Makassar dan Banjarmasin yang dirawat di RSUD AWS sejak tanggal 17 April 2020. Kemudian dua kasus negatif dari Balikpapan yaitu wanita 51 tahun yang dirawat di RS Pertamina sejak 21 April dan juga laki-laki 29 tahun merupakan kasus yang sama dirawat di RS Pertamina sejak tanggal 15 April 2020,” terang Andi.

Selanjutnya penambahan 15 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kaltim terdiri dari 11 kasus dari Berau, Balikpapan 3 kasus dan, Bontang 1 kasus. Berikut detail penambahan 15 kasus tersebut.

a) Berau 11 Kasus

  • BRU 9 (laki-laki 46 tahun) merupakan pelaku perjalanan dari Gowa dengan keluhan batuk, sakit tenggorokan, memiliki gambaran pneumonia, serta memiliki hasil rapid test reaktif.
  • BRU 10 (laki-laki 54 tahun) merupakan pelaku perjalanan dari Gowa dengan keluhan batuk, serta memiliki hasil rapid test reaktif.
  • BRU 11 (laki-laki 44 tahun) merupakan pelaku perjalanan dari Gowa dengan hasil rapid test reaktif.
  • BRU 12 (laki-laki 21 tahun) merupakan pelaku perjalanan dari Gowa dengan gambaran Bronkopneumonia, serta memiliki hasil rapid test reaktif.
  • BRU 13 (Laki-laki 44 tahun) merupakan pelaku perjalanan dari Gowa dengan gambaran Bronkopneumonia, serta memiliki hasil rapid test reaktif.
  • BRU 14 (laki-laki 42 tahun) merupakan pelaku perjalanan dari Gowa dengan hasil rapid test reaktif.
  • BRU 15 (laki-laki 45 tahun) merupakan pelaku perjalanan dari Gowa dengan keluhan batuk, sakit tenggorokan, memiliki gambaran pneumonia, serta memiliki hasil rapid test reaktif.
  • BRU 16 (laki-laki 46 tahun) merupakan pelaku perjalanan dari Gowa dengan keluhan batuk, pilek, memiliki gambaran pneumonia, serta memiliki hasil rapid test reaktif.
  • BRU 17 (laki-laki 42 tahun) merupakan pelaku perjalanan dari Gowa dengan gambaran pneumonia, serta memiliki hasil rapid test reaktif.
  • BRU 18 (laki-laki 44 tahun) merupakan pelaku perjalanan dari Gowa dengan hasil rapid test reaktif.

Ke-10 pasien tersebut di atas dirawat di RSD Covid-19.

  • BRU 19 (wanita 23 tahun) merupakan kontak erat BRU 5, yang dirawat di RSUD Abdul Rivai.

b) Balikpapan 3 kasus

  • BPN 30 (wanita 30 tahun) merupakan kontak erat pelaku perjalanan dari klaster Gowa dengan hasil rapid test reaktif.
  • BPN 31 (laki-laki 35 tahun) merupakan pelaku perjalanan dari Surabaya yang telah dirawat di RSUD Kanudjoso Balikpapan sejak 21 April 2020 dengan gambaran Bronkopneumonia.
  • BPN 32 (laki-laki 16 tahun) merupakan pelaku perjalanan dari Gowa yang telah dirawat di RSUD Beriman Balikpapan sejak 22 April 2020 dengan hasil rapid test Reaktif.

c) Bontang 1 kasus

  • BTG 10 (laki-laki 54 tahun) merupakan kasus orang tanpa gejala (OTG) yang telah dirawat di RSUD Taman Husada Sejak 20 April 2020 dengan gambaran Bronkopneumonia, serta memiliki comorbid hipertensi, diabetes melitus, dan neurologi kronik.

Dengan begitu, dari 134 kasus hingga hari ini di Kaltim, Balikpapan masih menjadi kota dengan kasus positif Covid-19 terbanyak di Kaltim yaitu 32 kasus. Lalu peningkatan kasus positif yang secara drastis terjadi di Berau, membuat daerah ini menjadi yang terbanyak kedua bersama Samarinda, dengan masing-masing 19 kasus.

Lalu berturut-turut Kutai Timur 18 kasus, Penajam Paser Utara 15 kasus, Kutai Barat 12 kasus, Bontang 10 kasus, Paser 6 kasus, Kutai Kartanegara 3 kasus, dan Mahakam Ulu belum memiliki kasus terkonfirmasi positif Covid-19.

Pada hari ini juga terjadi penambahan pasien sembuh sebanyak satu kasus. Pasien ini berasal dari Balikpapan yang sebelumnya memiliki riwayat perjalanan ke Jepang, yang tercatat dengan kode BPN 2.

“BPN 2 adalah wanita 49 tahun, merupakan pelaku perjalanan dari Jepang yang telah dirawat di RSUD Kanudjoso Balikpapan sejak tanggal 30 Maret 2020. Pasien dinyatakan sembuh karena dari hasil laboratorium dinyatakan 2 kali dengan hasil negatif, serta hasil pemeriksaan klinis dari dokter penanggung jawab pelayanan yang merawat kasus konfirmasi Covid-19 tersebut menyatakan bahwa secara klinis memiliki kondisi sudah sangat baik, tidak ada gejala dan hasil serial foto toraks menunjukkan tidak didapatkan gambaran Pneumonia,” pungkas Andi.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya