Utama

Penyebaran Covid-19 penambahan corona klaster gowa 

Tujuh Penambahan Positif Corona di Kaltim, 5 Orang dari Klaster Gowa



Andi M Ishak, Plt Kadinkes Kaltim saat melakukan konferensi pers secara virtual
Andi M Ishak, Plt Kadinkes Kaltim saat melakukan konferensi pers secara virtual

SELASAR.CO, Samarinda - Dinas Kesehatan Kaltim kembali mengupdate informasi terkait penyebaran dan penanganan Covid-19 di Kaltim. Andi M Ishak, Plt Kadinkes Kaltim sekaligus juru bicara tim gugus tugas mengungkapkan, pada hari ini, Senin (11/5/2020) ada penambahan tujuh kasus baru terkonfirmasi positif di Kaltim. Sementara untuk hasil negatif hari ini ada penambahan sebanyak 11 kasus.

“Dengan penambahan kasus positif baru sebanyak tujuh kasus, sehingga total PDP (pasien dalam pengawasan) ada 225 kasus. Sementara yang masih dalam proses menunggu hasil uji swab sebanyak 194 kasus,” sebutnya.

Kasus penambahan pertama dari Samarinda, ada tiga kasus yaitu SMD 31 (laki-laki 28 tahun) merupakan PDP pelaku perjalanan dari Magetan, dirawat di Rumah Sakit Karantina Bapelkes sejak 28 April 2020. Kemudian SMD 32 (laki-laki 33 tahun) merupakan PDP dari Klaster Gowa, yang melakukan isolasi di rumah 29 April 2020.

“Selanjutnya SMD 33 (laki-laki 36 tahun) merupakan PDP meninggal yang telah dirawat di Rumah Sakit Dirgahayu Samarinda pada 2 Mei 2020. Pasien memiliki penyakit penyerta stroke, kasus memburuk dan dilaporkan meninggal pada 3 Mei 2020,” ujar Andi.

Berikutnya, penambahan juga terjadi di Kutai Barat dengan dua  kasus positif baru, yaitu KBR 17 (laki-laki 43 tahun). Ini merupakan ODP (orang dalam pemantauan) dari Klaster Gowa dengan keluhan batuk yang telah menjalani perawatan di rumah. Yang bersangkutan rencananya dirawat di Rumah Sakit Pratama hari ini. Kemudian KBR 18 (laki-laki 20 tahun) merupakan ODP dari Klaster Gowa, dengan keluhan batuk dan telah melakukan perawatan di rumah. Rencananya juga akan dirawat di Rumah Sakit Pratama hari ini.

“Selanjutnya penambahan kasus positif dari Kutai Kartanegara ada satu kasus. Yaitu KKR 25 (laki-laki 21 tahun), merupakan ODP dari Klaster Gowa, dan telah dirawat di Rumah Sakit Karantina Bapelkes sejak 6 Mei 2020,” tambah Andi.

Penambahan terakhir terjadi di PPU yaitu pasien yang tercatat dengan kode PPU 18 (laki-laki 35 tahun) merupakan ODP pelaku perjalanan dari Gowa dirawat sejak 24 April di RSUD Ratu Aji Putri Botung dengan rapid test reaktif sebelumnya.

Berikut sebaran kasus positif Covid-19 Kaltim hingga hari ini:

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya