Kutai Timur
Blank Spot menara komunikasi APBD-P Kasmidi Bulang 
Atasi Blank Spot, Pemkab Kutim Bangun Dua Tower Tahun Ini
SELASAR.CO, Sangatta – Pembangunan menara komunikasi di Kutai Timur (Kutim) tahun ini akan direalisasikan dua tower. Sebelumnya, direncanakan pembangunan tiga tower yakni Batu Ampar, Busang, dan Karangan. Setelah Maret, anggaran dipangkas untuk mengatasi pandemi Covid-19, sehingga hanya satu yang akan dibangun. Namun, di APBD perubahan, tampaknya dua tower akan bisa direaliasikan jika anggaran memadai.
Rencana pembangunan dua menara itu diungkapkan Plt Bupati Kutim Kasmidi Bulang. “Tahun ini kita akan bangun dua menara telekomunikasi. Rencananya akan dibangun di Busang dan Karangan. Dananya, akan tetap dari Bantuan Keuangan Provinsi. Pembangunan dilakukan untuk mengatasi katerbatasan komunikasi di pedalaman Kutim, terutama di Busang, Batu Ampar, Karangan, dan Sandaran,” katanya.
Diakui, saat ini masalah telekomunikasi di Kutim, harus segera diatasi, terutama di pedalaman. Sebab, infrastruktur lainnya, seperti jalan, air minum dan listrik, pada dasarnya sudah relatif baik. Namun untuk komunikasi, masih ada beberapa wilayah yang tidak terjangkau (blank spot), sehingga perlu dibangun. “Jadi kita berharap di APBD perubahan nanti Bankeu dari provinsi, bisa digunakan untuk bangun dua menara,” ujar Kasmidi.
Diketahui, dari 139 desa di Kutim, masih ada 61 desa yang masuk blank spot. Lokasi-lokasi itu pada umumnya di pedalaman Kutim. Seperti di Kecamatan Busang, Karangan, Batu Ampar, dan Sandaran.
Berita Terkait
Penulis: Bonar
Editor: Awan