Utama

Meninggal corona Kasus probable Probable COVID-19 Probable corona Pemakaman dengan protokol COVID-19 BPBD Samarinda 

Dua Probable Covid Meninggal di Samarinda, Salah Satunya Perempuan Muda



Proses kremasi pasien meninggal dengan status Probable di Samarinda hari ini.
Proses kremasi pasien meninggal dengan status Probable di Samarinda hari ini.

SELASAR.CO, Samarinda - Pada hari ini, Jumat (28/8/2020) tim satgas Covid-19 Samarinda kembali melakukan proses pemakaman dengan protokol Covid.
Disampaikan Ifran, Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda, pemakaman dengan protokol Covid-19 ini menjadi yang ke-43 dan 44 yang dilakukan tim satgas di Samarinda.

"Yang pertama atas nama YW, usia 49 tahun, jenis kelamin wanita dan beragama Budha. Tadi telah dimakamkan dengan protokol Covid dengan cara kremasi," ujar Ifran.

YW diketahui masuk pertama kali di RSUD AWS pada 27 Agustus 2020 lalu, pasien kemudian dilaporkan meninggal pukul 01.45 Wita dini hari ini. Pasien diketahui memiliki hasil rapid test non-reaktif, namun memiliki gejala mengarah ke Covid. Sementara untuk hasil uji swab saat ini sedang berproses, sehingga pasien dinyatakan berstatus probable.

"Pemakaman kedua dilakukan atas nama AT, usia 24 tahun, berjenis kelamin wanita, beragama Islam. Saat ini telah kami lakukan pemakaman juga dengan protokol Covid di Pemakaman Umum Raudhatul Jannah Serayu Tanah Merah," terang Ifran.

AT diketahu masuk pertama kali ke RS Hermina pada 27 Agustus 2020 lalu dengan diagnosis pneumonia, dan meninggal pada pukul 02.25 Wita dini hari ini. Pasien meninggal dengan status probable karena memiliki hasil rapid test rekatif, sementara untuk test swab masih berproses hingga saat ini.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya