Kutai Kartanegara

Positif corona RSUD AM Parikesit Tenaga Kesehatan Tenaga kesehatan positif corona 

Covid-19 di Kukar Bertambah 42 Kasus, 26 Nakes di RSUD AM Parikesit Positif



Martina Yulianti, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kutai Kartanegara
Martina Yulianti, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kutai Kartanegara

SELASAR.CO, Kutai Kartanegara – Kepala Dinas Kesehatan Kutai Kartanegara (Kukar), dr Martina Yulianti mengumumkan terjadi penambahan 42 kasus terkonfirmasi positif Covid-19, hari ini Jumat (49/2020). Beberapa di antaranya merupakan tenaga kesehatan (nakes) di RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang.

Martina Yulianti mengungkapkan hingga hari ini ada 26 nakes di RSUD AM Parikesit (AMP) yang terkonfirmasi positif Covid-19. Nakes tersebut berasal dari bidang yang berbeda-beda, di antaranya dokter, perawat, farmasi, maupun administrasi.

“Jadi untuk yang AMP itu ada sebagian pegawai yang beralamat SMD, untuk hari ini ada 22 penambahannya,” ujarnya.

Yuli menjelaskan beberapa nakes yang terkonfirmasi positif tersebut terpapar oleh keluarga di luar. Selain itu ada juga yang memiliki riwayat perjalanan dari luar daerah. Saat ini pihaknya terus melakukan tracing terhadap kontak erat dengan 26 nakes tersebut.

Selain di RSUD AM Parikesit, juga terdapat nakes yang terkonfirmasi positif di sejumlah puskesmas yang tersebar di Kukar. Namun, tidak dijelaskan secara detail puskesmas mana saja yang nakesnya terpapar.

“Pada keadaan seperti ini semua orang bisa tertular, oleh karena itu mari sama-sama mejaga protokol kesehatan, agar mata rantai penularan berhenti,” jelasnya.

Ia mengatakan pihaknya terus melakukan tracing kontak erat, dan mencari sumber penularan. Saat ini baik di RSUD AM Parikesit maupun di Puskesmas masih terus melakukan pelayanan. Bahkan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan rawat jalan tidak ada gangguan. Namun di sejumlah ruangan yang nakesnya cukup banyak, ada pengurangan jumlah pasien yang dirawat.

“Intinya Rumah Sakit AM Parikesit telah melakukan langkah penanganan kasus maupun tracing, dan melakukan testing sesegara mungkin, dengan menjaga pelayanan tidak terganggu,” terangnya.

Selain penambahan kasus, Yuli juga mengumumkan terdapat satu kasus meninggal dunia karena Covid-19, dan 2 kasus sembuh.

Kasus meninggal dunia yakni teridentifikasi sebagai KK-373, usia 40 tahun, jenis kelaminaki-Laki, dari Kecamatan Samboja. Pasien meninggal di RSUD Aji Batara Agung Dewa Sakti Samboja. Hasil pemeriksaan PCR 22 Agustus 2020 lalu, dirawat di rumah sakit selama 16 hari dengan gejala penyerta.

Hingga hari ini kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kukar sebanyak 638 kasus, yang terdiri dari 630 kasus baru dan 8 kasus reinfeksi, 266 orang sedang menjalani isolasi, 362 orang dinyatakan telah sembuh dan 10 kasus meninggal dunia.

“Kami meminta dukungan kepada masyarakat dengan menjaga protokol, menjaga diri masing-masing, karena kalau sudah terjadi transmisi lokal, protokol itu jawabannya,” tutupnya.

Penulis: Faidil Adha
Editor: Awan

Berita Lainnya