Kutai Timur
Mahyunadi Lulu Kinsu Mahyunadi-Kinsu pilkada kutim  makin-maju program-mahyunadi-kinsu  Pilbub Kutim Berita Kutim 
Ini yang Dititipkan Warga Kaubun dan Karangan kepada Mahyunadi-Kinsu
SELASAR.CO, Sangatta - H Mahyunadi SE MSi mengunjungi Kecamatan Kaubun dan Kecamatan Karangan, 4-5 Oktober. Calon yang berpasangan dengan H Lulu Kinsu itu, hadir untuk perubahan agar Kabupaten Kutai Timur (Kutim) makin maju.
Di Kecamatan Kaubun, Minggu (4/10/2020), ketua DPRD Kutim 2014-2019 itu bersilaturahmi langsung dengan tokoh masyarakat Kerukunan Bubuhan Banjar Kalimantan Timur (KBBKT). Sebagai anak muda, Mahyunadi memang menaruh hormat kepada para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh adat, khususnya di Kabupaten Kutai Timur (Kutim).
Usai bersilaturahmi dengan para tokoh, adik kandung wakil ketua DPD RI Mahyudin itu bertemu dengan masyarakat Desa Bumi Etam di Jalan Jati II RT 06 sore harinya. Sedangkan pada malam harinya, dia menggelar silaturahmi dengan masyarakat Desa Kadungan Jaya di Jalan Srikaya RT 08.
Kehadiran pria kelahiran 27 November 1972 itu disambut antusias oleh warga setempat. "Coblos nomor satu, Mahyunadi-Kinsu, Kutim Makin Maju" disuarakan warga. Hadirnya Mahyunadi-Kinsu untuk memimpin Kutim memang memberikan harapan baru bagi warga untuk perubahan. Pembangunan infrastruktur yang belum merata, dititipkan kepada pasangan ini.
Berita Terkait
Tidak sedikit yang dititipkan masyarakat setempat kepada Mahyunadi. Mulai dari jalanan pertanian yang menghambat distribusi, tenaga kerja lokal, pendidikan, pemberdayaan organisasi masyarakat (ormas), pembangunan sekretariat PKK dan posyandu, perhatian terhadap gizi balita dan lansia, hingga pembinaan majelis taklim desa.
Tak hanya itu, persoalan yang dihadapi warga meliputi pengembangan usaha mikro kecil menengah (UMKM), pengurusan izin usaha yang kerap dipersulit, semenisasi jalan, penerangan, hingga ketersediaan air bersih.
Senin pagi, Mahyunadi melanjutkan safarinya ke Kecamatan Karangan. Suami Hj Masriati itu mengawali kunjungan dengan kebiasaan lamanya. Yaitu blusukan. Kebiasaan blusukan ini memang dilakukan Mahyunadi sejak dirinya menjadi anggota DPRD Kutim 2004 silam.
Blusukan dilakukan Mahyunadi untuk dapat bertatap muka langsung dengan masyarakat. Sehingga dia tahu persoalan-persoalan yang dihadapi oleh masyarakat. Dengan demikian, aspirasi yang diperjuangkannya lebih terukur dan terarah.
Kali ini politisi Golkar itu menggelar blusukan ke Pasar Karangan Dalam. Kehadiran Mahyunadi pun membuat heboh pedagang dan pengunjung. Masyarakat sangat antusias menyambut pemimpin mereka. Kehadiran Mahyunadi memang ditunggu-tunggu.
Namun sebelum menyapa pedagang, Mahyunadi sarapan di salah satu warung di Pasar Karangan Dalam. Lagi-lagi, sarapan di pasar menjadi kebiasaannya dari dulu. Pasalnya, sembari mengisi perut, dia juga berkesempatan berdialog dengan masyarakat.
“Baru Pak Mahyunadi, calon bupati yang mau sarapan sama kami di pasar. Yang lain enggak ada. Pokoknya semua pedagang di Pasar Karangan Dalam mendukung Mahyunadi-Kinsu. Kami sudah minta sama bupati dan wakil bupati yang dulu supaya pasar dibenahi, tapi enggak dibenahi. Hanya janji manis di depan kami saja. Sekarang, kami yakin dengan pilihan kami. Coblos nomor satu,” tegas Abdul Rahman, pedagang setempat.
Untuk perubahan, Mahyunadi-Kinsu memiliki visi “Terwujudnya Kabupaten Kutai Timur yang Maju, Mandiri, dan Sejahtera Berlandaskan Gotong Royong”. Seluruh aspirasi masyarakat di Kecamatan Kaubun dan Karangan tersebut, sejalan dengan visi, misi, dan program kerja yang telah disiapkannya.
“Insya Allah jika diberi amanah, Mahyunadi-Kinsu melalui implementasi program-program kerjanya, akan merealisasikan aspirasi masyarakat. Dengan adanya dukungan masyarakat dan sinergitas dengan DPRD, kita akan menjadikan Kutim Makin Maju,” tegasnya.
Untuk diketahui, Mahyunadi-Kinsu didukung banyak partai politik (parpol) yang tergabung dalam Koalisi Kutim Makin Maju. Dengan demikian, akan terjadi sinergitas antara pemerintahan Mahyunadi-Kinsu dengan DPRD Kutim, dalam rangka membangun kabupaten kaya ini. Apalagi, kunci keberhasilan pembangunan adalah adanya kekompakan dan sinergitas antara pemerintah dengan dewan.
Mahyunadi-Kinsu diusung oleh Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasional Demokrat (Nasdem), serta Partai Amanat Nasional (PAN). Juga didukung Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Gelora, dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
Penulis: Redaksi Selasar
Editor: Awan