Nasional

Habib Rizieq Shihab  Habib Rizieq positif Corona Habib Rizieq minta maaf FPI  Ketua FPI Ulama Habib Rizieq 

Setelah Minta Maaf, Habib Rizieq Ajak Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan



Habib Rizieq Shihab (HRS)
Habib Rizieq Shihab (HRS)

SELASAR.CO, Jakarta - Dalam dialog nasional 212 yang disiarkan akun YouTube FPI, Habib Rizieq Shihab (HRS) menyampaikan permintaan maaf terkait kerumunan massa di Bandara Soekarno-Hatta hingga Megamendung, Bogor, yang telah membuat keresahan. HRS menyatakan bahwa kerumunan tersebut terjadi tanpa disengaja. 

"Sekali lagi saya minta maaf kalau dalam kerumunan-kerumunan tadi buat keresahan atau membuat pihak-pihak yang tidak nyaman atau apa namanya... melakukan pelanggaran. Itu di luar keinginan, tanpa kesengajaan, dan itu memang antusias umat rindu, cinta," ujar Habib Rizieq dalam dialog nasional 212 yang disiarkan secara livestreaming di akun YouTube FPI, Rabu (2/12/2020).

Dia pun mengaku bersalah atas kejadian tersebut. Habib Riziek mengatakan tidak ada masalah saat dirinya harus membayar denda karena telah melanggar protokol kesehatan. "Makanya, pada saat Pak Anies Baswedan melalui dinasnya menyampaikan adanya pelanggaran dan harus bayar denda, ya kita terima. Kita memang salah, ya salah harus bayar, nggak usah debat, kita bayar denda," terangnya.

Habib Rizieq menambahkan bahwa kerumunan yang terjadi di sejumlah titik yang ia hadiri di luar kendalinya. Dia menyebut ribuan laskar sudah berusaha mencegah kerumunan tersebut, namun antusiasme massa tak bisa dibendung. "Saya minta maaf kepada semua masyarakat kalau kerumunan di bandara, di Petamburan, di Tebet, di Megamendung, terjadi suatu penumpukan yang memang di luar kendali karena antusias," ujar dia.

Berkaca dari kejadian tersebut, Habib Rizieq pun menghentikan rencana kegiatan di sejumlah daerah sampai pandemi Covid-19 berakhir. Dia mengajak semua pihak menjalankan protokol kesehatan.

"Saya langsung dengan kawan-kawan di DPP FPI semenjak kejadian itu, kita setop, tidak ada lagi kerumunan, bahkan seluruh rencana ke luar kota, ke daerah, kita setop sampai pandemi ini berakhir. Jadi kita harus hormati protokol kesehatan itu buat semua. Itu termasuk akhlak juga yang kita jaga. Jadi saya serukan kepada seluruh bangsa Indonesia agar kita mendapatkan keberkahan dari Allah SWT, wabah ini segera selesai, ayo sama-sama kita ikut protokol kesehatan," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Habib Rizieq juga mengakui masih dalam tahap observasi atas saran tim medis. Habib Rizieq meminta maaf belum bisa bersilaturahmi dengan para tokoh.

"Saya juga ingin meminta maaf, yaitu kepada seluruh tokoh, habaib, ulama, pada pagi hari ini saya belum bisa bersilaturahmi untuk keliling menemui para tokoh karena memang saya masih dalam observasi untuk menjaga daripada kesehatan saya dan keluarga atas saran tim medis," kata Habib Rizieq.

Habib Rizieq menyebut tim medis menyarankan karantina mandiri karena dia menghadapi kerumunan. Kerumunan itu mulai dari Bandara Soetta hingga Petamburan. "Akhirnya tim medis menyarankan, ini bukan persoalan Covid atau tidak Covid, baik Covid ataupun tidak Covid, dalam suasana yang sudah crowded seperti itu, ya seharusnya memang mengkarantina diri atau mengisolasi diri. Walaupun tidak Covid sekalipun, tetap untuk pemulihan untuk menjaga," imbuh dia.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya