Pariwara

Masa Depan Dunia Industri  Dunia Industri  Industri 4.0 DPRD Kaltim 

Rusman Yaqub: Di Masa Depan Dunia Industri Membutuhkan Sertifikasi Keahlian



ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Rusman Ya’qub.
ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Rusman Ya’qub.

SELASAR.CO, Samarinda - Pendidikan adalah aset terbaik untuk masa depan. Perlu persiapan matang agar hasil yang didapatkan juga maksimal. Khususnya bagi para siswa sekolah yang kedepannya akan menghadapi persaingan sengit di dunia kerja dan industri. Rusman Ya’qub selaku ketua Komisi IV DPRD Kaltim menyadari hal tersebut.

Disampaikan oleh Rusman, sejauh ini di bidang pendidikan memang tengah memprioritaskan peningkatan sarana dan prasarana. Menurut Rusman, sarana dan prasarana pendidikan di Kaltim terbagi ke dalam beberapa kategori. Mulai yang harus dibangun baru, diperbaiki, dan ada pula yang memang harus diganti. Terutama untuk satuan pendidikan vokasi.

“Maka selalu saya sampaikan bahwa ke depan, orientasi pendidikan vokasi itu harus dilakukan pengkajian ulang atau reorientasi. Sebab, kita harus sesuaikan dengan segmentasi dan kebutuhan pasar industri,” ungkap Rusman.

Ke depan, Kaltim tidak bisa sekadar memberikan ijazah kelulusan kepada siswa-siswi yang berasal dari sekolah vokasi. Sebab di masa depan, dunia industri justru membutuhkan sertifikasi keahlian. Menurutnya, ijazah tidak laku di pasar industri.

Terlebih lagi, persaingan akan semakin sengit dan jumlah pencari kerja yang diprediksi semakin membludak. Rusman turut menegaskan bahwa semua dunia industri di masa depan aku mengacu pada era digitalisasi yang tengah berkembang dewasa ini.

“Kita ini kan sudah masuk yang namanya era 4.0. Semua serba digital, komputerisasi, dan serba otomatis. Oleh sebab itu anak-anak kita ini harus dibekali sertifikasi keahlian. Apapun itu. Sebab ijazah itu tidak laku,” beber Rusman.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya