Kutai Timur

Banjir di Muara Wahau Banjir Muara Wahau Banjir di Kutim Puskemas Muara Ancalong  Desa Kelinjau Ulu Muara Ancalong 

Puskesmas Dikepung Banjir, Jenazah Terpaksa Diangkut Pakai Perahu



Jenazah diangkut menggunakan perahu untuk menorobos genangan banjir.
Jenazah diangkut menggunakan perahu untuk menorobos genangan banjir.

SELASAR.CO, Sangatta - Kawasan Puskemas Muara Ancalong dikelilingi banjir. Seorang laki-laki warga Desa Kelinjau Ulu, Kecamatan Muara Ancalong, yang meninggal dunia, harus diangkut menggunakan perahu untuk menorobos genangan air.

Momen jenazah tersebut diangkut dengan perahu, direkam warga bernama Muhammad Fredy Irawan, dan beredar di media sosial. Dalam video berdurasi 0,40 menit, terlihat pihak keluarga sedang menaikkan jenazah ke atas perahu milik warga untuk dibawa ke ambulans. Kemudian, diantarkan ke rumah duka.

Saat dikonfirmasi, Kepala Puskemas Muara Ancalong dr Habibi membenarkan adanya momen pengangkutan jenazah tersebut ke atas perahu saat terjadi banjir di Muara Ancalong.

“Memang tadi malam ada pasien yang meninggal dunia, sekira pukul 24.00 Wita, memang betul kalau dievakuasi pakai perahu,” ucapnya kepada media ini.

Dijelaskannya, karena lokasi Puskesmas Muara Ancalong terendam banjir, sehingga proses evakuasi jenazah harus menggunakan perahu milik warga.

Lebih lanjut, meski banjir cukup parah melanda Kecamatan Muara Ancalong, namun permukiman di sekitar Puskesmas masih terbilang aman. “Karena hanya sekeliling Puskesmas aja yang terkena banjir,” ujarnya.

Penulis: Bonar
Editor: Awan

Berita Lainnya