Bontang

Pencegahan Stunting RSUD Bontang  RSUD Taman Husada Bontang  Dinkes Bontang Kasus Anak Stunting  Kasus Stunting  Kasus Stunting di Bontang 

Gaung Pencegahan Stunting, RSUD Bontang Beri Program Penanganan



Dokter Spesialis Obgyn Rumah RSUD Taman Husada dr Khairul Dalimunthe, SP. OG.
Dokter Spesialis Obgyn Rumah RSUD Taman Husada dr Khairul Dalimunthe, SP. OG.

Bontang - RSUD Taman Husada Bontang ikut serta dalam pencegahan stunting yang telah digaungkan oleh Pemkot Bontang.

Saat ini RSUD Bontang telah memiliki program pemeriksaan ibu hamil. Program ini merupakan salah satu pencegahan stunting.

Adapun dua faktor penyebab stunting pada bayi saat dalam kandungan, yakni faktor penyakit dan asupan makanan kekurangan gizi dari ibu.

“Setelah pemeriksaan akan dievaluasi. Apabila terdapat kondisi stunting pada calon bayi akan dirujuk ke dokter anak. Kami telah berkolaborasi dengan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), dokter anak dan dokter kandungan,” terang Dokter Spesialis Obgyn Rumah RSUD Taman Husada dr Khairul Dalimunthe, SP. OG saat dikonfirmasi, Jumat (11/11/2022).

Dia mengatakan, pencegahan stunting sejak dini penting dilakukan, untuk menciptakan bayi tumbuh sempurna, agar saat dewasa bisa bersaing secara optimal dalam masyarakat.

Pencegahan sedari dini dapat dilakukan, mulai dari calon pasangan suami dan istri (Pasutri) menjalani program pra nikah. Dengan pemberian edukasi sebelum calon Pasutri melangsungkan pernikahan di Kantor Urusan Agama (KUA).

Setelah menikah, intervensi pencegahan stunting dilanjutkan dengan pemeriksaan istri, seperti pemeriksaan Hemoglobin (HB), keputihan dan menstruasi berlebih hingga pemenuhan zat besi.

"Intervensi ini akan berdampak pada ibu saat memasuki masa kehamilan atau mengandung calon bayi. Pada saat itu ibu dapat melakukan pemeriksaan secara rutin," tandasnya.

Penulis: Redaksi Selasar
Editor: Awan

Berita Lainnya