Harap FESyar KTI 2023 Tak Sebatas Festival, Siap Kolaborasi Kembangkan Ekonomi Syariah di Kaltim

Jumat, 26 Mei 2023

SELASAR.CO, Samarinda - Bank Indonesia dan mitra strategisnya berkomitmen untuk mengakselerasi pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Kawasan Timur Indonesia (KTI). Upaya tersebut diwujudkan melalui tiga langkah strategis yang dicanangkan pada Upacara Pembukaan Festival Ekonomi Syariah (FESyar) KTI 2023 yang berlangsung hari ini (26/5) di Samarinda, dengan tema "Penguatan Sinergi dan Inovasi Ekonomi dan Keuangan Syariah Melalui Dukungan Digitalisasi untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi KTI yang Inklusif".

Langkah-langkah strategis yang diambil meliputi penguatan halal value chain, peluncuran gerakan 10.000 transaksi ZISWAF menggunakan QRIS, dan penerapan gaya hidup halal pada sektor prioritas seperti makanan halal, fashion, dan pariwisata ramah muslim. Bank Indonesia juga meluncurkan Gerakan 1.000 SEHATI (Sertifikasi Halal Gratis) se-KTI untuk akselerasi sertifikasi halal produk-produk UMKM. Selain itu, website Halal Point Kalimantan Timur juga diperkenalkan sebagai pusat informasi syariah di wilayah tersebut.

FESyar KTI 2023 menjadi langkah awal menuju perhelatan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-10 yang akan diselenggarakan pada 24-29 Oktober 2023 di Jakarta. Upacara pembukaan FESyar KTI 2023 dihadiri oleh Deputi Gubernur Bank Indonesia, Doni P. Joewono, dan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Timur, Hadi Mulyadi. Doni P. Joewono menyampaikan bahwa ekonomi syariah akan menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru yang membutuhkan kerja sama yang kuat. “Bank Indonesia berkomitmen mendukung pengembangan ekonomi syariah melalui digitalisasi, termasuk dalam ekosistem halal, keuangan sosial syariah, dan edukasi melalui platform media digital,” ujar Doni pada hari ini Jumat (26/5/2023).

Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Hadi Mulyadi, mengapresiasi Bank Indonesia dan semua pihak yang terlibat dalam pengembangan ekonomi syariah di KTI. Ia berharap penyelenggaraan FESyar KTI 2023 dapat memberikan dampak positif pada peningkatan ekonomi syariah di wilayah tersebut, terutama di Kalimantan Timur. Hadi Mulyadi menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi syariah di KTI dapat terus berkembang dengan dukungan Bank Indonesia dan sektor perbankan.

Berita Terkait

“Semoga ini tidak sekedar festival dan berhenti sampai di sini, harapan kami ekonomi syariah dan khususnya di indonesia timur dapat terus berkembang. Dan Kaltim siap mensupport, bekerjasama, dan berkolaborasi dengan siapa saja untuk mengembangkan ekonomi syariah di Kaltim,” ucap Hadi.

Acara pembukaan FESyar KTI 2023 turut dihadiri oleh sejumlah tokoh, termasuk unsur Forkopimda Kalimantan Timur, Kepala Daerah, Pimpinan Instansi Vertikal, Pimpinan Pondok Pesantren dan Asosiasi, serta pimpinan dari 19 Kantor Perwakilan Bank Indonesia di KTI. Rangkaian kegiatan FESyar KTI 2023 akan berlangsung mulai tanggal 25 hingga 28 Mei 2023, dengan adanya Sharia Forum di Hotel Mercure Samarinda dan Sharia Fair di atrium utama Big Mall Samarinda. Setelah itu, rangkaian acara menuju ISEF ke-10 akan dilanjutkan dengan FESyar Wilayah Sumatera pada Juli 2023 dan FESyar Wilayah Jawa pada Agustus 2023 di Medan dan Surabaya.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan