Kutai Timur

Pagelaran Tari Nusantara  Dispar Kutim HUT ke-24 Kutim HUT ke-24 Kutai Timur Ulang Tahun Kutai Timur 

Pagelaran Tari Nusantara Garapan Dispar, Dimeriahkan Puluhan Paguyuban hingga Sanggar Tari se-Kutim



SELASAR.CO, Sangatta - Komitmen untuk terus melestarikan beragam kesenian dan budaya nasional ditunjukkan Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Kutai Timur dengan mengadakan Pagelaran Tari Nusantara dan Lomba Tari Pesisir dan Pedalamanb Kreasi, K-Pop Dance, hingga Modern Dance dalam beberapa waktu kedepan. Kegiatan ini beririsan langsung, dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Kutai Timur ke-24,yang jatuh pada tanggal 12 Oktober 2023 mendatang. Dengan pusat acara di Polder Ilham Maulana, Sangatta Utara.

Diterangkan Kepala Dispar Kutim Nurullah, bahwa sejatinya kegiatan ini berlangsung sejak Selasa (310/2023) lalu dilokasi yang sama. Jika mengacu pada jadwal yang ditetapkan oleh pihak panitia, maka acara berakhir pada 9 Oktober 2023. Dengan tujuan utama memberikan ruang pada pelaku-pelaku ekonomi kreatif pada bidang seni, untuk terlibat berkreasi dalam pagelaran tari nusantara dan lomba tari.

"Untuk tanggal 6 hingga 9 Oktober, kita adakan kegiatan lomba tari pesisir dan pedalaman kreasi, hingga k-pop dance dan modern dance. Dua kegiatan yang kita laksamakam dalam waktu yang beriringan, diharapkan juga mampu mendorong ekonomi kreatif pada bidang kuliner yang turut pula menyemarakan kegiatan ini," jelas Kadispar.

Polder Ilham Maulana sendiri merupakan salah-satu destinasi pariwisata yang ada di Ibu Kota Kabupaten Kutim, dengan jumlah kunjungan wisatawan lokal yang cukup tinggi setiap harinya. Sehingga kegiatan pagelaran tari nusantara benar-benar bersinergi dalam membangkitkan perekonomian masyarakat, utamanya Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

"Semakin tinggi tingkat kunjugan wisatawan, maka semakin memperngaruhi tumbuhnya ekonomi kreatif. Tentu jika pariwisata maju, ekonomi kreatif turut terdongkrak maju dan masyarakat menjadi sejahtera," tambah Nurullah.

Adapun Staf Ahli Bupati Bidang Administrasi Umum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Roma Malau, yang membuka acara pagelaran tari nusantara dan lomba tari menyebutkan kegiatan ini merepukan perwujudan cinta kepada budaya dan tanah air.

"Ketika kita cinta kepada budaya sendiri, maka kita menghargai budaya bangsa sebgai bentuk kesatuan yang tak terpisahkan baik satu dengan yang lainnya. Partisipasi masyarakat dalam kegiatan ini, jelas untuk menyukseskanv serta bagian dari perwujudan visi dan misi kabupaten," teramg Roma Malau.

Ditambahkannya jika seluruh rangkaian kegiatan yang diinisiasi Dinas Pariwisata Kutim bertujuan untuk membangun daerah, terkhusus dalam menyemarakan HUT Kutim ke-24 yang jatuh pada tanggal 12 Oktober 2023. Tak kalah penting, adanya kegiatan ini jelas mendongkrak nilai tambah ekonomi bagi pelaku UMKM maupun masyarakat.

"Tidak saja Dispar maupun pihak-pihak terkait, termasuk paguyuban dan sanggar tari. Ekonomi masyarakat utamanya UMKM turut tergerek naik dengan adanya kegiatan pagelaran tari nusantara dan lomba tari. Namun jangan lupa menjaga kebersihan destinasi pariwisata di daerah kita, yang mana poin kebersihan utamanya hadir dari diri kita sendiri," harapnya agar semua pihak menciptakan suasana nyaman dan indah di Kutim.

Hadir pula dalam kegiatan itu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Basrie, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Surianysah, perwakilan Dinas Perhubungan (Dishub), pihak Polres Kutai Timur, Lanal Sangatta, Kodim 0909/KTM, hingga masyarakat Kutim yang hadir menyemarakan acara tersebut.

Penulis: Bonar
Editor: Awan

Berita Lainnya