Kutai Timur

Diskominfo Kutim 

Dinas Koperasi UKM Kutim Gencar Lakukan Pendampingan Terintegrasi Untuk Wujudkan Produk Unggulan



SELASAR.CO, Sangatta - Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kutim mengaku terus melakukan berbagai upaya pendampingan terintegrasi kesejumlah pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar mereka mampu menghasilkan produk unggulan. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris Diskop UKM Kutim Akhmad Asari, S.Pd,. M.A.P saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (21/11/2023)

Sekretaris Diskop UKM Kutim Akhmad Asari, S.Pd,. M.A.P mengatakan, pendampingan terintegrasi, ini merupakan salah satu aksi perubahan yang dilakukan oleh Diskop UKM Kutim untuk  mendorong para pelaku UMKM meningkatkan kualitas, legalitas dan kuantitas produknya sehingga  mampu mewujudkan produk unggulan yang mampu berdaya saing di pasar global.

Dijelaskannya, pendampingan terintegrasi tersebut meliputi berbagai aspek, mulai dari aspek teknis, manajemen, promosi hingga pemasaran.

“Seperti masih banyaknya produk UMKM potensial di Kutim yang belum teridentifikasi dan terdata dengan baik. Sebelum saya melakukan aksi perubahan ini, terlebih dahulu kami melakukan pendataan UMKM. Sebelumnya jumlah UMKM itu hanya berjumlah 5572 UMKM. Namun setelah saya melakukan aksi perubahan yang bertajuk “pendampingan terintegrasi UMKM  unggulan Kutai Timur”, jadi bertambah menjadi 6151 UMKM,” Kata Asari

Selain itu, dalam rangka meningkatkan kualitas prodak dan kapasitas pelaku UMKM pihaknya juga melakukan pendampingan penerbitan nomor induk berusaha (NIB). “dari data awal sebelum saya melakukan aksi perubahan, data UMKM yang sudah memiliki NIB hanya terdapat 2225 UMKM, namun setelah melakukan aksi perubahan jumlah UMKM yang memiliki NIB bertambah menjadi 2275,” Terangnya

Tak hanya sampai disitu, untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas prodak UMKM pihaknya melakukan 5 pelatihan, yakni Pelatihan manajemen usaha, pelatihan kerajinan batok kelapa, pelatihan persiapan Go Expor, pelatihan Pundamental Bisnis dan pelatihan E-Katalog.

“Sementara agar prodak UMKM Kutim mampu berdaya saing dan di lirik para investor. Kami mengikuti beberapa kegiatan expo yang berlangsung di luar daerah, seperti Jogja Trade Expo 2023, di Atrium Jogja City Mall, serta mengikuti Nusantara Ekonomi Kreatif (Nusakraft) Expo Tahun 2023, di Balikpapan dan mengikuti expo Nusantara Kreatif di Labuan Bajo NTT. Kemudian yang terakhir Indonesia Quality Expo 2023 BSCC Balikpapan,” Bebernya

Karena itu, Asari berharap, dengan berbagai upaya pendampingan yang dilakukan pihaknya, UMKM di Kutim kedepan dapat terus berkembang agar bisa menjadi lokomotif perekonomian daerah.

Sekadar diketahui, dalam laporan hasil implementasi aksi perubahan yang dilakukan oleh Sekretaris Diskop UKM Kutim Akhmad Asari, ai mengambil judul “Pendampingan terintegrasi UMKM unggulan Kutai Timur”, untuk mengikuti pelatihan kepemimpinan Administrator Angkatan IV Lembaga Adminsitrasi Negara, Repoblik Indonesia (LAN-RI)

Penulis: Bonar
Editor: Awan

Berita Lainnya