Lingkungan

Ekowisata Sungai hitam Lestari Samboja CSR PEP Sangasanga Field CSR Pertamina di Kaltim 

Kawasan Ekowisata Sungai Hitam Lestari Resmi Dibuka dengan Fasilitas Baru



Program CSR PEP Sangasanga Field di Samboja, Kukar.
Program CSR PEP Sangasanga Field di Samboja, Kukar.

SELASAR.CO, Samboja - PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) mengumumkan pembukaan sejumlah fasilitas baru di Kawasan Ekowisata Sungai Hitam Lestari, Samboja. Direktur Utama PHI, Sunaryanto, meresmikan fasilitas tersebut dalam rangkaian Safari Ramadan dan program Management Goes to Community (MGTC).

Fasilitas yang diresmikan meliputi pojok belajar, pujasera, tempat parkir, dan toilet, yang merupakan bagian dari program CSR PEP Sangasanga Field yang telah berjalan sejak 2019. Sunaryanto menyatakan bahwa pembukaan fasilitas ini diharapkan dapat mendorong pengembangan ekowisata dan memberikan nilai tambah bagi masyarakat lokal.

“Kami berharap dengan diresmikannya fasilitas penunjang ini dapat mendorong pengembangan program ini ke depannya, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat sekitar,” jelas Anto.

Selain itu, PHI juga melakukan penanaman 1.000 pohon mangrove di area Sungai Hitam, menandai komitmen mereka terhadap pengurangan emisi karbon dan konservasi lingkungan. Ini sejalan dengan kebijakan transisi energi Pertamina menuju net zero emission pada tahun 2060.

Ekowisata Sungai Hitam Lestari fokus pada pelestarian bekantan, dengan program yang telah meraih predikat PROPER Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Program ini juga mencakup penggunaan panel surya dan penanaman hutan mangrove yang telah berkontribusi pada pengurangan emisi karbon secara signifikan.

Pokdarwis Sungai Hitam Lestari menawarkan kegiatan susur sungai yang menjelaskan tentang pariwisata berkelanjutan, dengan pendapatan tahunan mencapai Rp70 juta dari 1.200 wisatawan. Penggunaan panel surya Energi Baru Terbarukan (EBT) juga telah membantu Pokdarwis menghemat biaya listrik.

Perwakilan Muspika Samboja, Sertu Andri, mengungkapkan apresiasinya atas dukungan PEP Sangasanga terhadap masyarakat Samboja, yang telah meningkatkan kunjungan wisatawan dan berdampak positif pada ekonomi lokal.

”Sebagai masyarakat Samboja, kami mendapatkan hal-hal bermanfaat dengan adanya kegiatan PEP Sangasanga melalui Program Ekowista di Sungai Hitam ini. Berkat bimbingan dari Pertamina, kawasan ini menjadi lebih bagus dan tingkat kunjungan dari wisatawan semakin tinggi sehingga juga berdampak terhadap roda ekonomi di daerah sekitar,” ujar Andri.

Elis Fauziyah, Head of Comrel & CID PHI Zona 9, menyampaikan rencana pengembangan ekoriparian untuk kawasan tersebut, sebagai respons terhadap saran KLHK selama penilaian PROPER Emas.
Kawasan Ekowisata Sungai Hitam Lestari kini terbuka untuk umum, menjanjikan pengalaman ekowisata yang berkelanjutan dan edukatif bagi pengunjungnya.

”Saat ini kami sedang mengkaji lebih lanjut untuk pemenuhan indikator lokasi ekoriparian. Kami juga akan berkoordinasi lebih lanjut dengan beberapa instansi pemerintah guna kerja sama pengembangan dan validasi indikator-indikator tersebut,” tambahnya.

Program Sungai Hitam Lestari berkontribusi terhadap upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, atau Sustainable Development Goals (SGDs), khususnya Tujuan 1 tentang menghapus kemiskinan, Tujuan 8 tentang pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, dan Tujuan 15 tentang menjaga ekosistem darat.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya