Kutai Kartanegara

DPRD Kukar 

Peran BUMD Jadi Kunci Tingkatkan PAD Kukar



SELASAR.CO, Tenggarong - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Kartanegara (Kukar), Ahmad Yani, menekankan pentingnya peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dalam memperkuat perekonomian daerah.

Menurutnya, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) harus dioptimalkan untuk menghasilkan pemasukan kembali bagi daerah, bukan hanya sebagai biaya belanja.

"Ketika kita mengeluarkan dana triliunan rupiah, setidaknya harus ada pengembalian minimal setengahnya dalam bentuk PAD. Itu prinsip bisnis yang harus dipegang," ujar Ahmad Yani.

Kukar disebut memiliki potensi besar di berbagai sektor, seperti migas, pertambangan, perkebunan, peternakan, dan pertanian.

Namun, potensi tersebut belum dimaksimalkan secara optimal. Sehingga menghambat pertumbuhan ekonomi daerah. Oleh karena itu, Ahmad Yani mendorong agar BUMD di Kukar lebih aktif dilibatkan dalam berbagai proyek infrastruktur yang menggunakan dana APBD.

Dengan melibatkan BUMD dalam proyek-proyek infrastruktur, keuntungan dari proyek tidak akan lari keluar daerah, melainkan berputar di Kukar dan memperkuat ekonomi lokal. "Jika BUMD dilibatkan, keuntungan dari proyek bisa memperkuat ekonomi lokal sekaligus menekan potensi kebocoran anggaran," sebutnya.

Dengan langkah ini, BUMD menjadi kunci dan diharapkan dapat meningkatkan pendapatan daerah dalam memperkuat perekonomian.

Penulis: Juliansyah
Editor: Awan

Berita Lainnya