Kutai Kartanegara
Kukar Siap Hadapi Penurunan Pendapatan, Fokus Maksimalkan PAD
SELASAR.CO, Tenggarong - Pendapatan daerah Kutai Kartanegara (Kukar) diprediksi akan menurun signifikan pada tahun depan, sehingga DPRD Kukar meminta pemerintah daerah untuk lebih cermat merencanakan program dan mengoptimalkan sumber pendapatan lain di luar transfer pusat.
Wakil Ketua I DPRD Kukar, Abdul Rasid, menekankan bahwa kondisi ini harus disikapi dengan serius dan meminta agar seluruh sektor pendapatan, termasuk perusahaan dan pelaku usaha, ikut berperan dalam memperkuat kontribusi terhadap APBD.
"Ini situasi yang memang harus kita sikapi dengan baik," ujarnya.
Sumber-sumber pendapatan yang ada, termasuk Badan Usaha Milik Daerah (Perusda) dan sektor swasta harus dimaksimalkan.
Berita Terkait
Sektor swasta juga didorong untuk meningkatkan kontribusi, terutama melalui pajak dan retribusi daerah.
Selain itu, pemerintah juga diminta untuk merencanakan program yang lebih selektif dan prioritaskan kegiatan yang memberikan dampak langsung bagi masyarakat
Rasid juga menekankan bahwa keselamatan pekerja harus menjadi prioritas, bukan hanya urusan teknis proyek.
"Pertama yang harus dilakukan ya memaksimalkan sumber-sumber pendapatan kita (daerah)," sebut Rasid.
Dengan adanya aturan ini, DPRD ingin seluruh pelaksana proyek, baik perusahaan besar maupun kontraktor kecil, bisa menjalankannya tanpa pengecualian.
Rasid berharap situasi ini menjadi momentum bagi pemerintah daerah untuk memperbaiki pola perencanaan dan menggali sumber PAD yang lebih stabil.
"Maksimalkan apa yang ada. Jangan sampai potensi yang besar malah tidak tergarap," pungkasnya.
Penulis: Juliansyah
Editor: Awan
