Ekobis

Disperin Samarinda kunjungan industri 

Springbed Ternama Diproduksi di Samarinda, Penuhi Pasar Kaltim-Kaltara



Proses produksi springbed Bigland di jalan Sultan Sulaiman Sambutan, Samarinda
Proses produksi springbed Bigland di jalan Sultan Sulaiman Sambutan, Samarinda

SELASAR.CO, Samarinda – Mungkin Anda mengetahui atau pernah mendengar merek Bigland Springbed. Atau jangan-jangan merek ini yang menjadi alas tidur Anda di rumah? Jika benar, for your information, springbed yang Anda pakai itu, diproduksi di Kota Tepian.

Kamis (3/10/2019), Dinas Perindustrian Samarinda melakukan kunjungan ke pabrik PT Kharisma Rancangadi Pratama di Jalan Sultan Sulaiman, Sambutan. Dipimpin Muhammad Faisal, Kepala Disperin Samarinda, Selasar melihat proses produksi springbed brand ternama berskala nasional tersebut.

Semua proses produksi dikerjakan menggunakan mesin modern, mulai dari pembuatan busa, pemotongan, perakitan, hingga penjahitan springbed. Pabrik yang sudah berdiri di Samarinda dari tahun 1998 ini, bisa memproduksi lebih dari 200 springbed dalam sehari.

"Apresiasi dan surprised, saya baru tahu ternyata salah satu merek springbed terbaik dibuat di sini. Benar-benar hanya dari sebuah cairan kimia, kemudian diproduksi, berproses jadilah sebuah springbed yang luar biasa. Kita harus bangga ini, apalagi tenaga kerja semuanya dari sini (Samarinda)," puji Faisal.


Muhammad Faisal, Kepala Dinas Perindustrian Samarinda melakukan kunjungan ke pabrik PT Kharisma Rancangadi Pratama

Manajer Pabrik Bigland Samarinda, Hanafiah mengungkapkan, perusahaannya sudah melihat kebutuhan masyarakat akan springbed terus meningkat dari tahun ke tahun. Oleh karenanya, para pekerja yang merupakan warga sekitar terus ditingkatkan kemampuannya agar menghasilkan produk yang berkualitas.

"Kita prioritaskan orang-orang di sini, ternyata mereka juga mampu berkarya untuk menghasilkan sesuatu produk unggulan. Kita tidak kalah bersaing dari produk dari luar daerah," kata Hanafiah.

Selain memproduksi springbed, pabrik ini juga menghasilkan kasur busa berbagai ukuran, setiap harinya bisa mencapai 600 unit. Potongan busa sisa produksi pembuatan springbed dan kasur diolah kembali menjadi menjadi produk lain seperti bantal dan guling, sehingga tidak memiliki limbah yang dibuang.

Bigland memiliki banyak pabrik di Indonesia. Pabrik yang berada di Samarinda ini adalah yang terbesar di pulau Kalimantan. Selain Kaltim, pabrik ini juga sudah mulai memenuhi kebutuhan pasar hingga Kalimantan Utara. "Distribusi merek kita sudah merata ya di daerah-daerah, terbesar di Samarinda. Sekarang sudah merambah ke Berau, dan Tarakan Kaltara," pungkas Hanafiah.

Penulis: Fathur
Editor: Er Riyadi

Berita Lainnya