Ragam

safaruddin 

Jelang Pelantikan Presiden, Anggota DPR Ini Ajak Warga Kaltim Tidak Terprovokasi



Safaruddin saat mengikuti rapat fraksi pdi perjuangan di DPR RI
Safaruddin saat mengikuti rapat fraksi pdi perjuangan di DPR RI

SELASAR.CO – Sesuai jadwal, Joko Widodo dan Ma’ruf Amin akan dilantik menjadi presiden dan wakil presiden periode 2019-2024, pada 20 Oktober 2019.

 

Isu adanya unjuk rasa besar-besar berhembus pada tanggal 20 Oktober 2019, saat pelantikan presiden dan wakil presiden ini.

 

Untuk mengamankan proses pelantikan, TNI dan Polri menerjunkan 30 ribu personel gabungan menjaga lokasi-lokasi vital.

 

Safaruddin, Anggota DPR RI daerah pemilihan Kalimantan Timur mengajak warga Bumi Etam agar tidak terpancing isu-isu yang tidak jelas kebenarannya. Safaruddin juga mengajak masyarakat menjaga kondusifitas daerah.

 

“Masyarakat jangan terprovokasi, harus sama-sama kita membangun dan mendukung presiden dan wakil presiden terpilih, untuk pembangunan ke depan. Terlebih Kaltim ini calon ibu kota negara yang baru,” kata Safaruddin.

 

Mantan Kapolda Kaltim ini menegaskan, sentimen perpedaaan pilihan politik di pilpres April lalu telah berakhir. Ke depan, diperlukan sinergi berbagai pihak untuk memajukan Indonesia. “Seyognya kita mendukung dan seterusnya. Bukan lagi waktunya berkompetisi, sudah selesai. Kita harus bersinergi membangun bangsa ini,” lanjut mantan Kapolda Kaltim ini.

 

Safaruddin mengimbau agar tidak melakukan aksi unjuk rasa dengan anarkis. Bila ada aspirasi, dapat disampaikan dengan cara-cara yang baik dan elegan. “Ada hal-hal yang dianggap perlu dikritisi, silakan dikritisi, berikan masukan untuk perbaikan, tapi dengan cara-cara elegan, bukan anarkis. Kalau anarkiskan bukan lagi menyampaikan pendapat, itu kriminal, kita sendiri yang rugi,” pungkasnya.

 

 

Penulis: Redaksi Selasar
Editor: Er Riyadi

Berita Lainnya