Ragam

tes cpns cpns 

Pemprov Kaltim Usulkan 1.000 Formasi PNS ke Kemenpan-RB



Ilustrasi Pegawai Negeri Sipil (PNS)
Ilustrasi Pegawai Negeri Sipil (PNS)

SELASAR.CO, Samarinda - Pemprov Kaltim kembali membuka perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) akhir Oktober 2019. Penerimaan ini bertujuan mengisi sejumlah formasi yang lowong. Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltim, Ardiningsih.


Ning - sapaan akrab Ardiningsih, mengaku belum bisa membeber jumlah dan formasi lowongan CPNS yang akan dibuka. Pasalnya, pengajuan formasi kepada Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) belum mendapat balasan.


"Kami sudah ajukan usulan, berapa yang disetujui belum ada balasan. Ya, kita tunggu," ujarnya.


Meski belum mengetahui angka pastinya, Ning mengatakan jumlah formasi yang diusulkan oleh BKD Kaltim sebanyak seribu formasi.


Tenaga kependidikan dan kesehatan, menjadi yang terbanyak diusulkan. Merujuk pengalaman tahun lalu, dari total 1.937 formasi yang diusulkan BKD Kaltim, Kemenpan-RB hanya menyetujui 328 formasi.


Untuk itu, Ning menyatakan dalam melakukan pengusulan, BKD melipatkan jumlah usulan dari total kebutuhan. "Misal 200 guru yang pensiun, berarti kita perlu 200 guru. Jadi kami mengusulkan dua kali lipatnya," terangnya.


Hal senada juga disampaikan Muhammad Sabani, Plt Sekprov Kaltim. Dia berujar hingga saat ini belum menerima jatah formasi yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB). "Kita tunggu saja, karena belum ada informasi yang pasti dari Menpan," jelasnya.


Dirinya membenarkan hingga saat ini Pemprov Kaltim masih kekurangan tenaga pengajar, khususnya yang berada di daerah. "Kalau guru ini kebutuhannya untuk kabupaten-kabupaten yang jauh, seperti Mahulu, Kubar, Kutim, Berau, dan Paser," paparnya.


Meski begitu, hal ini tidak membuat ibu kota provinsi seperti Samarinda, sudah terpenuhi seluruh tenaga pengajarnya. "Sebenarnya di kota juga kurang karena ada penumpukan mata pelajaran tertentu. Karena tidak seimbang antara jumlah murid dan guru, untuk itu ada perekrutan guru honor," tuturnya.


Di luar tenaga pengajar, PNS pemprov hanya terdapat di kantor UPTD dinas-dinas, seperti UPTD Dinas Kehutanan, dan UPTD Samsat di bawah Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kaltim. Sementara, sisanya terpusat di Samarinda, sebagai pusat perkantoran Pemprov Kaltim.

 

 

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Er Riyadi

Berita Lainnya