Utama

PDP Pasien Diisolasi RSUD AW Sjahranie 

PDP Corona di Samarinda Tolak Diisolasi, Ancam Petugas Pakai Beling



Ruang isolasi RSUD AW Sjahranie Samarinda
Ruang isolasi RSUD AW Sjahranie Samarinda

SELASAR.CO, Samarinda - Satu pasien dalam pengawasan (PDP) di RSUD AW Sjahranie Samarinda menolak untuk diisolasi. Bahkan, menurut informasi, pasien sempat mengancam tenaga medis dengan pecahan kaca (beling).

Informasi tersebut dibenarkan oleh Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Samarinda, Osa Rafshodia.

"Betul, mengancam tenaga medis dengan pecahan kaca jendela, memecahkan kaca jendela, mendobrak pintu ruangan," sebut Osa kepada awak media, Jumat (10/4/2020) malam.

Atas kejadian tersebut, Osa menyebutkan, pihaknya terpaksa memulangkan pasien tersebut dibantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan kepolisian. Diketahui, pasien tersebut berinisial N, laki-laki, berusia 52 tahun, merupakan salah satu jamaah yang pulang dari Ijtima Dunia di Gowa, Sulawesi Selatan.

Yang bersangkutan beralamatkan di Jalan Pemuda 2, Samarinda. Saat dilakukan rapid test pada 8 April, hasil menunjukkan positif corona.

"Pasien ini PDP positif rapid test, diharap warga hati-hati dan menerapkan karantina rumah yang bersangkutan," jelasnya.

Ditanya apakah memang pasien dalam pengawasan diperbolehkan menolak diisolasi di rumah sakit?

"Bukan masalah hak dan kewajiban, tetapi patuh atau tidak pada imbauan pemerintah dalam upaya penanggulangan Covid-19," tandas Osa.

Penulis: Fathur
Editor: Awan

Berita Lainnya