Kutai Timur
buaya penangkapan reptil buaya muara
Masuk Perumahan, Buaya Muara Ditangkap Warga Sangatta
SELASAR.CO, Sangatta – Seekor buaya berukuran lebih dari 1,5 meter, Senin (27/4/2020) malam, muncul di saluran air atau parit di Perumahan Graha Tama Indah (GTI) Jalan Padat Karya, Sangatta Utara. Sudah beberapa hari meresahkan, akhirnya reptil tersebut berhasil ditangkap oleh warga.
Hewan dua alam yang diketahui merupakan jenis buaya muara (Crocodylus porosus) ini, adalah sejenis buaya yang terutama hidup di sungai-sungai dan di muara laut. Daerah penyebarannya dapat ditemukan di seluruh perairan Indonesia, termasuk di Sangatta, Kutai Timur. Belakangan, hewan ganas ini muncul di saluran air perumahan, terutama pada malam hari.
"Buaya ini memang sejak Sabtu (25/4) malam muncul. Namun saat akan ditangkap, berhasil kabur. Hingga akhirnya malam ini tidak disangka, ternyata muncul kembali, dan alhamdulilah dengan peralatan seadanya akhirnya bisa kami tangkap," ucap Lutfi, warga perumahan GTI kepada wartawan.
Ditambahkan Aga, warga lainnya, sejak kemunculan buaya di parit perumahan yang kebetulan tepat berada di samping tempat tinggalnya, membuat warga merasa waswas. Pasalnya, selain banyaknya hewan peliharaan yang sering mondar-mandir di pinggir parit, terutama kucing, juga dikhawatirkan akan membahayakan anak-anak kecil warga perumahan.
Berita Terkait
"Karena memang letak lokasi perumahan tidak terlalu jauh dari muara laut, yang merupakan habitat buaya muara. Tidak jarang, warga menyaksikan penampakan buaya, dengan berbagai ukuran. Ada yang masih anakan dan ada juga yang hampir dewasa, seperti yang kami tangkap malam ini,” ujar Aga.
“Namun hingga saat ini, warga memang belum pernah melihat buaya dengan ukuran lebih besar atau indukan. Mengingat bahayanya, terutama membahayakan keselamatan warga dan anak-anak yang sering bermain di sekitar lokasi perumahan, akhirnya kami berinisiatif dan memberanikan diri untuk menangkap," tambahnya.
Usai ditangkap, reptil buas ini kemudian langsung diserahkan kepada petugas pemadam kebakaran, yang datang setelah dihubungi warga. Meski diyakini masih ada buaya lainnya, namun warga perumahan berharap hewan buas ini tidak lagi muncul di sekitar lokasi perumahan.
"Jika masih menampakkan diri, maka terpaksa kami tangkap kembali, demi keselamatan warga," pungkas Aga.
Penulis: Bonar
Editor: Awan
