Utama

Rapid test Pasien reaktif Negatif corona 

Meski Rapid Test Reaktif, Petugas Medis di Bontang dan Samarinda Negatif Corona



Ilustrasi petugas kesehatan
Ilustrasi petugas kesehatan

SELASAR.CO, Samarinda - Kabar baik disampaikan oleh Andi M Ishak, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim pada hari ini Kamis (5/5/2020). Dia mengatakan, seluruh petugas medis yang sebelumnya dinyatakan reaktif rapid test, di RSUD Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda, dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan uji Polymerase Chain Reaction (PCR).

“Tenaga kesehatan di RSUD AWS yang sebelumnya dinyatakan reaktif Rapid Diagnostic Test (RDT), kemudian dilakukan uji laboratorium PCR dan ternyata hasilnya negatif,” ungkapnya.

Kabar serupa juga datang dari petugas medis di Bontang. Andi mengatakan seluruh petugas medis yang sebelumnya reaktif hasil uji cepat RDT, dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan uji PCR.

“Demikian pula yang sudah dilakukan dengan tenaga kesehatan di RSUD Taman Husada Bontang yang sebelumnya dinyatakan reaktif rapid test, ternyata semua dinyatakan negatif hasil uji PCR,” tuturnya.

Namun, terkait hasil PCR petugas medis di RSI Bontang dan RSPKT Bontang yang sebelumnya juga memiliki kasus reaktif RDT, belum diketahui hasilnya karena tidak disampaikan oleh dari rilis hari ini kepada awak media.

Seperti diketahui, sebelumnya Andi menyampaikan bahwa Pemkot Bontang telah melaporkan detail hasil rapid test yang dilakukan. Hasilnya menunjukkan sebanyak 35 tenaga medis RSUD Taman Husada Bontang dinyatakan reaktif.

Selain RSUD Bontang, juga terdapat petugas medis dari rumah sakit lainnya di Bontang yang dinyatakan reaktif. Mereka adalah satu petugas medis dari Rumah Sakit Islam Bontang (RSIB), dan 6 petugas medis dari Rumah Sakit Pupuk Kaltim (RSPKT). Sehingga total ada 42 tenaga medis di Bontang yang hasil rapid test-nya reaktif.

Selain itu, dari informasi yang dihimpun SELASAR sebelumnya pada 28 April 2020 ada sebanyak 12 petugas medis yang sempat dinyatakan reaktif rapid test di RSUD AWS Samarinda. Mereka pun harus diistirahatkan sementara dari tugasnya di rumah sakit. Namun setelah uji PCR, ternyata mereka semua dinyatakan negatif virus corona.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya