Utama

penambahan corona Meninggal corona penyebaran corona Positif corona Pasien positif Corona di Kaltim Pasien positif Corona pada hari ini 

Data Satgas Kaltim 14 Oktober, Mahulu Kembali Jadi Zona Hijau



Ilustrasi swab test
Ilustrasi swab test

SELASAR.CO, Samarinda – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalimantan Timur mengumumkan perkembangan terbaru penanganan coronavirus disease 2019 (Covid-19) di Kaltim. Dari keterangan tertulisnya, pada hari ini, Rabu (14/10/2020), Jubir Satgas Covid-19 Andi M Ishak, menyampaikan terjadi penambahan 210 kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kaltim, sehingga jumlahnya menjadi 11.047 kasus.

Merujuk data grafis Satgas Kaltim, pada hari ini Kabupaten Mahulu turun dari zona kuning menjadi zona hijau. Hal ini pun menjadikan Mahulu menjadi daerah satu-satunya di Kaltim yang tidak memiliki kasus aktif (pasien positif dalam perawatan).

"Kasus (hari ini) terdistribusi di Kubar 7 kasus, Kukar 45 kasus, Kutim 20 kasus, Paser 4 kasus, Balikpapan 56 kasus, Bontang 28 kasus, dan Samarinda 50 kasus," sebut Andi.

Sebagai informasi, penambahan kasus harian bisa saja lebih banyak atau sedikit dengan kasus yang dilaporkan kabupaten kota maupun gugus tugas pemerintah pusat pada hari yang sama. Hal ini bisa terjadi karena terdapat beberapa kasus yang tidak terlaporkan pada hari sebelumnya, sehingga diakumulasikan dengan kasus keesokan harinya.

Untuk penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 yang dilaporkan meninggal per hari ini sebanyak 5 kasus, sehingga jumlahnya menjadi 424 kasus. Kasus terdistribusi di Kukar 1 kasus, Balikpapan 2 kasus, Bontang 1 kasus, dan Samarinda 1 kasus.

Pada hari ini juga dilaporkan terjadi penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 yang sembuh sebanyak 271 kasus. “Pasien sembuh terdistribusi di Kubar 3 kasus, Kukar 18 kasus, Kutim 40 kasus, Mahulu 1 kasus, Paser 2 kasus, Balikpapan 80 kasus, Bontang 14 kasus, dan Samarinda 113 kasus," jelas Andi.

Dengan begitu, pasien sembuh di Kaltim menjadi 7.929 kasus, dari total 11.047 kasus positif. Sehingga, saat ini masih ada 2.697 kasus yang masih menjalani perawatan. Jika dibandingkan kemarin, ada sebanyak 14 spesimen yang menjalani tes, sehingga total masih ada 861 spesimen yang menunggu hasil tes.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya