Ragam
DPRD Kaltim Muhammad Samsun Pembangunan IKN
Soal Penundaan Pembangunan IKN di Kaltim, Samsun: Peluang Peningkatan SDM
SELASAR.CO, Samarinda - Beredar kabar bahwa pembangunan ibu kota negara (IKN) di Kaltim bakal tertunda. Hal ini pun turut dikomentari Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun. Menurutnya, hal itu tidak akan berdampak signifikan terhadap warga Kaltim.
Samsun mengatakan, rencana pembangunan IKN di Kaltim sejak awal memang tidak merugikan pihak manapun. Begitu pula dengan penundaan pembangunannya. “Tak terlalu berpengaruh bagi warga Kaltim,” ungkapnya.
Dia menegaskan, Kaltim harus siap ketika rencana pembangunan itu dilakukan di Kaltim. Jadi, ditunda atau dipercepat, tidak perlu ada yang merasa dirugikan. “Kaltim ini sebelumnya sedang duduk manis. Kemudian Pemerintah Pusat ingin menitip IKN di daerah kita. Sebagai bagian dari NKRI kita harus terima. Kalaupun ditunda, semua bergantung pada yang punya hajat tersebut. Ditunda silahkan, dilanjutkan juga silahkan,” ucap Samsun.
Rencana pemindahan IKN itu ia sebut bukan hajatan Pemprov Kaltim, namun pemerintah pusat. Jadi menurutnya penundaan itu barangkali akan dirasakan oleh investor dan bukan warga Benua Etam.
Berita Terkait
“Warga Kaltim tidak rugi karena ini perhelatan pemerintah pusat. Tapi bisa jadi yang rugi investor yang sudah menanamkan modal di Kaltim. Dengan harapan IKN segera dibangun dan bisnisnya berjalan serta berkembang,” jelasnya.
Justru menurut Samsun, dengan mundurnya jadwal pembangunan IKN, warga Kaltim bisa lebih bersiap dalam hal pembangunan. Misalnya meningkatkan kualitas Sumber daya manusia (SDM) sejak dini untuk mengejar pembangunan infrastruktur apabila pembangunan IKN sudah gencar dimulai nantinya.
Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan
