Kutai Kartanegara

Kecelakaan kapal Kapal tenggelam Kapal pengangkut batu bara  Tenggelam Perairan Saliki 

ABK yang Hilang saat Terbaliknya Kelotok Berisi Batu Bara Ditemukan Meninggal Dunia



ABK berinisial Rh yang hilang dalam insiden terbaliknya kapal kelotok bermuatan batu bara di perairan Saliki, pada Senin 29 Maret 2021 lalu, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
ABK berinisial Rh yang hilang dalam insiden terbaliknya kapal kelotok bermuatan batu bara di perairan Saliki, pada Senin 29 Maret 2021 lalu, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

SELASAR.CO, Muara Badak - Anak Buah Kapal (ABK) berinisial Rh (45) yang hilang dalam insiden terbaliknya kapal kelotok bermuatan batu bara di perairan Saliki, Muara Badak, pada Senin 29 Maret 2021 lalu, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kelas A Balikpapan, Melkianus Kotta, melalui Kasi Ops dan Siaga, Octavianto menyebutkan Rh ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di perairan Saliki pada Selasa (30/3/2021). “Iya korban meninggal dunia, ditemukan sekitar pukul 15.00 Wita tak jauh dari lokasi insiden tenggelamnya kapal Puteri Tunggal,” ujarnya.

Unit siaga SAR langsung melakukan evakuasi terhadap jasad korban menuju dermaga Pasar Pagi di kawasan Jalan Gajah Mada Samarinda. Selanjutnya, jasad Rh akan dilarikan ke RSUD Wahab Sjahranie guna keperluan visum.

Octavianto juga mengatakan, operasi SAR dinyatakan ditutup dan seluruh unsur SAR yang terlibat dalam pencarian akan dikembalikan ke satuannya masing-masing.

Dikabarkan sebelumnya, terjadi insiden kapal kelotok bernama Puteri Tunggal yang bermuatan batu bara, terbalik lalu tenggelam di perairan Saliki, Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara pada Senin 29 Maret 2021. Dalam insiden itu diketahui terdapat 3 orang korban, 2 diketahui selamat dan 1 orang berinisial Rh dinyatakan hilang.

Penulis: Bonar
Editor: Awan

Berita Lainnya