Kutai Kartanegara
MTQ Kukar Juara MTQ Isnan Hafidz Penderita Kanker Kanker Juara MTQ Kukar Meninggal Dunia Isnan Hafidz Meninggal Dunia 
Kisah Haru Juara MTQ Kukar yang Meninggal di Usia Muda karena Kanker Ganas
SELASAR.CO, Tenggarong - Isak tangis keluarga tak terbendung saat mengiringi jenazah Isnan Hafidz untuk diantar ke tempat peristirahatan terakhir.
Isnan Hafidz, merupakan salah satu putra terbaik Kutai Kartanegara, di bidang tilawatil Quran. Almarhum tercatat menjuarai sejumlah MTQ, termasuk juara MTQ Kutai Kartanegara.
Isnan tutup usia setelah mengalami sakit kanker nasofaring. Ada benjolan di tenggorokan sang qari. Awalnya benjolan itu terlihat kecil, pada awal tahun Januari 2021. Namun, seiring waktu, benjolan itu semakin membesar hingga Isnan menghembuskan napas terakhirnya.
"Almarhum dikebumikan di Jalan Pangeran Desa Jembayan. Karena almarhum kan orang Jembayan," ujar kerabat dekat almarhum, Mawar Sari.
Berita Terkait
Isnan Hafidz sebelumnya sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit Aji Muhammad Parikesit Tenggarong. Namun, untuk menangani sakit yang diderita, mengharuskannya dirujuk ke Rumah Sakit Medika Citra (SMC) Samarinda. Perawatan di sana pun hanya sebentar, karena Isnan harus dilarikan ke Rumah Sakit Abdul Wahab Sjahranie, untuk dilakukan kemoterapi kanker nasofaring.
"Almarhum sudah kemo dua kali. Jadi untuk melanjutkan kemo yang selanjutnya belum bisa, karena kondisinya melemah. Ini sudah termasuk terhitung 4 bulan sudah sebesar itu benjolannya," jelas Mawar.
Orangtua almarhum tidak menyangka sakit yang diderita putra mereka akan separah itu. Karena sebelumnya, almarhum Isnan tidak mempunyai riwayat penyakit apa pun.
"Orangtuanya juga sudah merasa enggak enak, karena anak ini enggak pernah sakit. Jadi orangtuanya juga merasa mungkin ini sudah waktunya, karena sudah parah betul sakitnya," jelasnya.
Diketahui, pemuda 20 tahun kelahiran Desember 2001 ini telah banyak meraih prestasi. Sejak SD hingga SMA, dia sudah banyak menjuarai MTQ di tingkat kecamatan, bahkan sampai ke tingkat nasional. Dari prestasi yang diraih, ia telah diberangkatkan oleh pemerintah Kukar menuju tanah suci Mekah untuk melaksanakan kegiatan umrah bersama keluarganya.
"Dapat hadiah waktu itu dari Kukar, untuk umrah dengan ibunya," kata Mawar.
Alamarhum Isnan Hafidz merupakan orang yang rajin dan baik. Ia juga seorang yang humoris dan sering bargaul dengan teman-temannya.
"Ceria orangnya, karena dia ceria makanya banyak temannya," terang Mawar.
Mawar pun menceritakan, almarhum juga sempat mengikuti tes kepolisian di Balikpapan. Waktu itu, almarhum sangat sehat. Namun, pada saat tes, alamarhum tidak lolos pada tahapan tes ukuran tinggi badan. Dikarenakan tinggi almarhum kurang 3 cm dari yang sudah ditentukan.
"Jadi gak ada penyakit sebelumnya, sehat walafiat," tutup Mawar.
Penulis: Juliansyah
Editor: Awan