Utama

Diterkam buaya Buaya Berau  Anak Kecil Diterkam Buaya  anak hilang Hewan liar buaya 

Bocah 11 Tahun yang Diterkam Buaya di Berau Dinyatakan Meninggal Dunia



Penyisiran Tim SAR dibantu masyarakat.
Penyisiran Tim SAR dibantu masyarakat.

SELASAR.CO, Berau - Usai melakukan proses pencarian terhadap korban bocah 11 tahun yang dilaporkan hilang usai diterkam buaya di Kabupaten Berau, Tim SAR diketahui menemukan serpihan tulang dan celana yang dipastikan milik korban. Kepastian ini diperoleh usai tim DVI melakukan pemeriksaan terhadap temuan tersebut.

"Terima informasi dari Tim DVI Polres Berau memberikan hasil bahwa serpihan tulang dan celana yang ditemukan oleh Tim SAR Gabungan adalah milik korban," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan (Basarnas Kaltim), Melkianus Kotta pada Selasa, 3 Januari 2022.

Usai penemuan terbaru, korban yang sebelumnya berstatus sebagai orang hilang berubah menjadi meninggal dunia.

"Selanjutnya tim SAR gabungan berkoordinasi dengan keluarga korban maka Ops SAR dinyatakan selesai dan diusulkan untuk ditutup dan seluruh unsur kembali kesatuan masing-masing dan dilanjutkan dengan kesiapsiagaan," tambahnya.

Sebagai informasi, sebelumnya telah terjadi kondisi membahayakan manusia terhadap 1 orang anak yang diterkam buaya di Kampung Pegat, Batumbuk Kabupaten Berau. Kejadian ini terjadi pada Kamis, 29 Desember 2022, Pukul 07.15 WITA.

Laporan ini diterima oleh Tim SAR pada Minggu, 01 Januari 2023 kemarin sekitar pukul Pukul 12.40 WITA. Dijelaskan oleh Kasi Ops Basarnas Kaltim, Basri menjelaskan bahwa kronologi kejadian ini berawal saat korban bersama tante dan rekannya mandi di perairan di dekat salah satu tambak milik warga. Atas kejadian tersebut, keluarga korban langsung melapor ke kantor pemerintah Kampung Pegat Batumbuk.

Dari informasi yang diperoleh, buaya itu tiba-tiba muncul. Dan langsung menerkam korban. Kemudian, saksi yang juga merupakan tante korban langsung mencoba untuk menyelamatkan korban. Namun, tidak berhasil. Dan korban berhasil dibawa oleh buaya tersebut.

Penulis: Yoghy Irfan
Editor: Awan

Berita Lainnya